Jenderal Kontroversial 'Mei 98' Hadiri HUT TNI
Kamis, 05 Okt 2006 11:07 WIB
Jakarta - Sejumlah mantan petinggi TNI tampak hadir dalam peringatan HUT ke-61 TNI di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis 5 Oktober 2006. Beberapa jenderal kontroversial terkait kasus Mei 1998 juga hadir.Dua jenderal yang 'berseberangan' saat terjadi transisi kepemimpinan nasional dari Presiden Soeharto ke Presiden Habibie yakni mantan Panglima ABRI Jenderal Pur Wiranto dan mantan Kepala Staf Kostrad Mayjen Purn Kivlan Zein, terlihat hadir dalam peringatan itu.Sebelumnya Kivlan dalam suatu kesempatan diskusi sempat menuding Wiranto telah main mata dengan Habibie untuk menjatuhkan Soeharto. Namun demikian, mantan Pangkostrad Letjen Pur Prabowo Subianto tidak terlihat. Jenderal-jenderal itu kini terlibat dalam silang pendapat menyusul terbitnya buku BJ Habibie berjudul Detik-detik yang Menentukan.Jenderal lainnya yang absen dalam upacara hari ini adalah mantan KSAD Jenderal Purn Ryamizard Ryacudu. Peringatan HUT ke-61 TNI ini selain dihadiri mantan petinggi TNI juga dihadiri oleh sejumlah menteri kabinet Indonesia Bersatu, Kepala BIN Syamsir Siregar, Menhan Juwono Sudarsono, Menko Polhukam Widodo AS, Kapolri Jenderal Pol Sutanto, pimpinan dan anggota DPR.
(san/nrl)