Jakarta -
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN akan dilaksanakan di Jakarta selama tiga hari di bulan September mendatang. Pemprov DKI Jakarta pun berupaya melakukan segala cara agar Jakarta tidak macet selama acara itu berlangsung.
Dirangkum detikcom, Kamis (24/8/2023), upaya yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta adalah melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) bagi siswa yang sekolahnya berdekatan dengan venue KTT ASEAN. Kemudian juga menerapkan work from home (WFH) bagi aparatur sipil negara (ASN) Pemprov DKI Jakarta.
"Khusus KTT ASEAN sekitar venue paling banyak di Jakarta Selatan itu 4-7 WFH (work from home) ditingkatkan jadi 75% khusus di lokasi itu, yang sekolah PJJ," kata Heru Budi kepada wartawan di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (20/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah KTT ASEAN berakhir, para pelajar akan kembali melakukan pembelajaran di sekolah seperti biasa, yakni pada 8 September 2023.
Siswa yang akan menerapkan PJJ adalah siswa yang bersekolah di sekitar wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat, khususnya yang bersekolah di dekat venue KTT ASEAN.
"Nggak (ada perluasan). PJJ diutamakan di Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat," kata Heru Budi di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (24/8).
Menurut Heru, PJJ diterapkan di sekolah yang lokasinya dekat dengan ruas jalan yang terdampak rekayasa lalu lintas maupun penutupan. Seperti misalnya di Jalan Gatot Subroto, Jalan MH Thamrin, dan area sekitar Stadion Gelora Bung Karno (GBK).
Alasan Heru menerapkan PJJ karena dikhawatirkan belajar mengajar siswa yang sekolah dekat dengan venue KTT ASEAN terganggu. Dia ingin memastikan semua murid dapat belajar dengan aman dan nyaman meski PJJ.
"PJJ kan sekolah di rumah, sekarang masuknya lewat mana? Mau masuk di tanggal 4, 5, 6, 7 lewat mana? Kan kasihan macet. Mereka mau lewat mana, orang Gatot Subroto ditutup, Sudirman buka tutup, segala macam," ucapnya.
ASN WFH
Sementara itu, ASN juga akan menerapkan WFH. 75 persen ASN akan melakukan WFH.
Ada ASN yang dikecualikan dari kebijakan WFH, yakni yang bersinggungan dengan layanan publik, seperti pegawai di rumah sakit dan sekolah.
Kemudian, kebijakan WFH akan ditingkatkan dari 50 persen menjadi 75 persen terhadap ASN di lingkungan Pemprov DKI Jakarta saat KTT ASEAN berlangsung pada 4-7 September.
"Selama periode 4 sampai 7 September di sekitar venue Jakarta Selatan, Gambir, dan Gelora Bung Karno, akan diberlakukan bekerja dari rumah maupun bersekolah dari rumah. Bahkan untuk ASN akan kita tingkatkan sampai 75 persen," kata Heru di tengah kegiatan penanaman pohon di kolong Tol Becakayu, Duren Sawit, Jakarta Timur, dilansir Antara, Sabtu (19/8).
Baca selengkapnya di halaman berikutnya.
Simak Video 'Pemprov DKI Terapkan PJJ di Sekolah Jakpus-Jaksel Saat KTT ASEAN':
[Gambas:Video 20detik]
Rekayasa Lalin 2-7 September 2023
Dinas Perhubungan DKI Jakarta juga bakal menerapkan rekayasa lalu lintas di 29 ruas jalan pada 2-7 September 2023. Rekayasa lalin diterapkan dalam rangka penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Ke-43 ASEAN.
"Sebagaimana disebutkan akan ada 29 ruas jalan yang nantinya akan dilakukan manajemen rekayasa lalin selama KTT ASEAN," kata Syafrin Liputo di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (23/8).
Syafrin menjelaskan terdapat 18 hotel para delegasi serta enam lokasi venue penyelenggaraan KTT ASEAN, yaitu Istana Negara, Hotel Sultan, Hotel St Regis, Kantor Sekretariat ASEAN, Jakarta Convention Center (JCC), serta Plataran GBK.
Nantinya Pemprov DKI bersama Polda Metro Jaya bakal menerapkan sistem buka tutup jalan di sekitar hotel maupun venue KTT ASEAN. Sistem tersebut bersifat situasional menyesuaikan dengan waktu para delegasi melintas dari hotel menuju venue maupun sebaliknya.
"Pertama buka tutup, tadi sudah disampaikan Pak Gubernur, saat perjalanan delegasi dari tempat penginapan ke tempat acara penutupan bisa sampai 2 jam," jelasnya.
"Misal delegasi berangkat jam 7, maka dari 6.30 sampai 8.30 akan ada penutupan. Sehingga kami imbau masyarakat melakukan perjalanan menghindari 6 lokasi yang disebutkan dan mengikuti rute alternatif yang akan dijelaskan," sambungnya.
Berikut 29 ruas jalan yang bakal diberlakukan manajemen lalu lintas:
1. Jalan Jenderal Sudirman
2. Jalan MH Thamrin
3. Jalan Gatot Subroto
4. Jalan HR Rasuna Said
5. Jalan Imam Bonjol
6. Jalan HOS Cokroaminoto
7. Jalan Galunggung
8. Jalan RM Margono Djojohadikoesoemo
9. Jalan KH Mas Mansyur
10. Jalan Karet Pasar Baru Timur 5
11. Jalan Karet Pasar Baru Timur 2
12. Jalan Karet Pasar Baru Timur 3
13. Jalan Prof Dr Satrio sisi Barat
14. Jalan Kebon Sirih
15. Jalan Wahid Hasyim
16. Jalan Gerbang Pemuda
17. Jalan Pintu Satu Senayan
18. Jalan Asia Afrika
19. Jalan Sisingamangaraja
20. Jalan Pattimura
21. Jalan Trunojoyo
22. Jalan Gunawarman
23. Jalan Majapahit
24. Jalan Ir Juanda
25. Jalan Veteran III
26. Jalan Medan Merdeka Barat
27. Lingkar Mega Kuningan
28. Jalan Lingkar SCBD
29. Jalan Setia Budi Tengah.
Selanjutnya rute alternatif
Sementara untuk rute alternatif yang disediakan sebagai berikut:
Kegiatan di St Regis 2-3 September
(Pukul 09.00 dan 10.00 WIB)
Rute Alternatif:
1. Lalu lintas dari Selatan (Cipete )menuju ke Barat (Slipi) atau Utara (Monas) dapat melalui Jalan Kyai Maja - Jalan Kebayoran Baru - Jalan Arteri Pd . Indah - Berputar di U-turn depan Gandaria City-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Tentara Pelajar-dst
2. Lalu lintas dari Utara (Harmoni) menuju ke Selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Barat - Jalan Budi Kemuliaan - Jalan Abdul Muis - Jalan Fahrudin Jalan K.H. Mas Mansyur -Jalan Penjernihan - Jalan Pejompongan - Jalan Tentara Pelajar - Jalan Teuku Nyak Arief - Jalan Kebayoran Baru - Jalan Kyai Maja - Jalan Panglima Polim - dst .
3. Lalu lintas dari Timur (Tebet) ke Barat (Slipi) dapat melalui Jalan Kapten Tendean - Jalan Wolter Monginsidi - Jalan Trunojoyo - Jalan Kyai Maja - Jalan Kebayoran Baru - Jalan Arteri Pd . Indah - Berputar di U - turn depan Gandaria City Jalan Teuku Nyak Arief - Jalan Tentara Pelajar - Jalan S.Parman - dst .
4. Lalu lintas dari Barat (Slipi) menuju ke Timur (Tebet) dapat melalui Jalan S.Parman - Jalan Pejompongan - Jalan Penjernihan - Jalan R.M. Margono - Jalan Galunggung - Jalan Dr. Saharjo - Jalan Prof Dr. Soeporno - Jalan MT . Haryono - dst.
Kegiatan di Sekretariat ASEAN 2-4 September
(Pukul 08.30 dan 09.00)
Rute Alternatif
1. Lalu lintas dari Selatan (Cipete) menuju ke Barat (Slipi) atau Utara (Monas) dapat melalui Jalan Kyai Maja-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Arteri Pondok Indah-berputar di U-turn depan Gandaria City-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Tentara Pelajar-dan seterusnya.
2. Lalu lintas dari Utara (Harmoni) menuju ke Selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Barat-Jalan Budi Kemuliaan-Jalan Abdul Muis-Jalan Fahrudin-Jalan K.H. Mas Mansyur-Jalan Penjernihan-Jalan Pejompongan-Jalan Tentara Pelajar-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Kyai Maja-Jalan Panglima Polim-dan seterusnya.
3. Lalu lintas dari Timur (Cawang) menuju ke Barat (Slipi) dapat melalui Jalan Dr. Soepomo-Jalan Dr. Saharjo-Jalan Prof. Dr. Satrio-Jalan K.H. Mas Mansyur-Jalan Jati Bunder-Jalan KS Tubun-Jalan Brigjen Katamso-Jalan S.Parman-dan seterusnya.
4. Lalu lintas dari Barat (Slipi) menuju ke Timur (Tebet) dapat melalui Jalan S. Parman-Jalan Pejompongan-Jalan Penjernihan-Jalan KH. Mas Mansyur-Jalan Prof. Dr. Satrio sisi Timur-Jalan KH Abdullah Syafei-Jalan Prof. Dr. Soepomo-Jalan MT. Haryono-dan seterusnya.
Layanan angkutan umum Transjakarta berlangsung normal
Kegiatan di JCC 5 -6 September
(Pukul 09.00 dan 15.00)
Rute Alternatif
1. Lalu lintas dari Selatan (Cipete) menuju ke Barat (Slipi) atau Utara (Monas) dapat melalui Jalan Kyai Maja-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Arteri Pondok Indah-berputar di U-turn depan Gandaria City-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Tentara Pelajar-dan seterusnya.
2. Lalu lintas dari Utara (Harmoni) menuju ke Selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Barat-Jalan Budi Kemuliaan-Jalan Abdul Muis-Jalan Fahrudin- Jalan K.H. Mas Mansyur-Jalan Penjernihan-Jalan Pejompongan-Jalan Tentara Pelajar-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Kyai Maja-Jalan Panglima Polim-dan seterusnya.
3. Lalu lintas dari Timur (Tebet) ke Barat (Slipi) dapat melalui Jalan Kapten Tendean-Jalan Wolter Monginsidi-Jalan Trunojoyo-Jalan Kyai Maja-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Arteri Pondok Indah-berputar di U turn depan Gandaria City- Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Tentara Pelajar-Jalan S.Parman-dan seterusnya.
4. Lalu lintas dari Barat (Slipi) menuju ke Timur (Tebet) dapat melalui Jalan S. Parman-Jalan Pejompongan-Jalan Penjernihan-Jalan R.M. Margono-Jalan Galunggung-Jalan Dr. Saharjo-Jalan Prof Dr. Soepomo-Jalan MT. Haryono-dan seterusnya.
Kegiatan KTT ke-43 ASEAN: Taman Plataran GBK 6 September
(Pukul 19.00)
(Jln sudirman ditutup 18.00-22.00)
Rute Alternatif
1. Lalu lintas dari Selatan (Cipete) menuju ke Barat (Slipi) atau Utara (Monas) dapat melalui Jalan Kyai Maja-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Arteri Pondok Indah-berputar di U turn depan Gandaria City-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Tentara Pelajar-dan seterusnya.
2. Lalu lintas dari Utara (Harmoni) menuju ke Selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Medan Merdeka Barat- Jalan Budi Kemuliaan-Jalan Abdul Muis-Jalan Fahrudin-Jalan K.H. Mas Mansyur-Jalan Penjernihan-Jalan Pejompongan-Jalan Tentara Pelajar-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Kyai Maja-Jalan Panglima Polim-dan seterusnya.
3. Lalu lintas dari Timur (Tebet) ke Barat (Slipi) dapat melalui Jalan Kapten Tendean-Jalan Wolter Monginsidi-Jalan Trunojoyo-Jalan Kyai Maja-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Arteri Pondok Indah-Berputar di U-turn depan Gandaria City-Jalan Teuku Nyak Arief-Jlan Tentara Pelajar-Jalan S.Parman-dan seterusnya.
4. Lalu lintas dari Barat (Slipi) menuju ke Timur (Tebet) dapat melalui Jalan S.Parman-Jalan Pejompongan-Jalan Penjernihan-Jalan R.M. Margono-Jalan Galunggung-Jalan Dr. Saharjo-Jalan Prof. Dr. Soepomo-Jalan MT Haryono-dan seterusnya.
Kegiatan KTT ke-43 ASEAN: Hotel Sultan-Istana Merdeka
Selasa-Kamis 5-7 September 2023
Rute Alternatif
1. Lalu lintas dari Selatan (Cipete) menuju ke Barat (Slipi) atau Utara (Monas) dapat melalui Jalan Kyai Maja-Jalan Kebayoran Baru-Jalan Arteri Pondok Indah-berputar di U-turn depan Gandaria City-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Tentara Pelajar-dan seterusnya.
2. Lalu lintas dari Utara (Kota Tua) menuju ke Selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Suryopranoto-Jalan Balikpapan-Jalan Cideng Timur-Jalan K.H. Mas Mansyur-Jalan Penjernihan-Jalan Pejompongan-Jalan Tentara Pelajar-Jalan Teuku Nyak Arief- Jalan Kebayoran Baru-Jalan Kyai Maja-Jalan Panglima Polim-dan seterusnya.
3. Lalu lintas dari Timur (Tebet) ke Barat (Slipi) dapat melalui Jalan Kapten Tendean- Jalan Wolter Monginsidi-Jalan Trunojoyo-Jalan Kyai Maja-Jalan Kebayoran Baru- Jalan Arteri Pd. Indah-berputar di U turn depan Gandaria City-Jalan Teuku Nyak Arief-Jalan Tentara Pelajar-Jalan S. Parman-dan seterusnya.
4. Lalu lintas dari Barat (Slipi) menuju ke Timur (Tebet) dapat melalui Jalan S.Parman-Jalan Pejompongan-Jalan Penjernihan-Jalan R.M. Margono-Jalan Galunggung-Jalan Dr. Saharjo-Jalan Prof. Dr. Soepomo-Jalan MT Haryono-dan seterusnya.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini