Bertemu Presiden Tanzania, Jokowi Minta Dunia Dengarkan Suara Global South

Bertemu Presiden Tanzania, Jokowi Minta Dunia Dengarkan Suara Global South

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Selasa, 22 Agu 2023 17:46 WIB
Jokowi bertemu Presiden Republik Persatuan Tanzania Samia Suluhu Hassan (Laily Rachev/Biro Pers SekretariatΒ Presiden)
Jokowi bertemu dengan Presiden Republik Persatuan Tanzania Samia Suluhu Hassan (Laily Rachev/Biro Pers SekretariatΒ Presiden)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Presiden Republik Persatuan Tanzania Samia Suluhu Hassan di Dar Es Salaam State House, Tanzania. Jokowi mengatakan kedatangannya ini untuk memperkokoh kolaborasi Indonesia dengan negara-negara Afrika.

"Suatu kehormatan bagi saya berkunjung ke Tanzania untuk pertama kalinya. Akar sejarah hubungan Indonesia dan negara-negara Afrika sangat kokoh sejak Konferensi Asia Afrika tahun 1955. Dan Gerakan Nonblok tahun 1951. Spirit Bandung harus kita pertebal untuk solidaritas dan kolaborasi antarnegara di Global South, harus terus diperkokoh," kata Jokowi dalam join statement bersama Samia yang disiarkan secara daring, Selasa (22/8/2023).

"Global South berisikan 85 persen populasi dunia, sehingga seharusnya dunia mendengarkan suara dan kepentingan negara-negara di Global South, termasuk hak untuk melakukan lompatan pembangunan," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi mengungkapkan ada sejumlah hal yang dibahas dalam pertemuan dengan Samia. Pertama, Jokowi mendorong dibentuknya kesepakatan untuk mengoptimalkan potensi dagang Indonesia dan Tanzania.

"Yang pertama, Indonesia mendorong dibentuknya preferential trade agreement untuk semakin mengoptimalkan potensi perdagangan kedua negara yang tahun 2022 naik 20,7 persen," kata Jokowi.

ADVERTISEMENT

Kedua, Jokowi menyampaikan keinginannya untuk meningkatkan investasi di Tanzania. Salah satunya dengan mengelola Blok Gas Mnazi Bay di Tanzania.

"Kedua, Indonesia ingin meningkatkan investasi di Tanzania, termasuk pengelolaan blok gas Mnazi Bay untuk, oleh BUMN Indonesia serta pengelolaan gas alam menjadi bahan kimia dan pupuk. Kerja sama ini sangat strategis dan akan memperkokoh kerja sama antarnegara berkembang," papar dia.

Kepada Samia, Jokowi juga mengusulkan dibentuknya bilateral investment treaty untuk menjamin perlindungan dan kelangsungan investasi kedua negara. Selain itu, Jokowi menyampaikan komitmennya ikut membangun ketahanan kesehatan Tanzania.

"Ketiga, Indonesia berkomitmen menjadi bagian dalam membangun ketahanan kesehatan Tanzania, berupa perusahaan farmasi Indonesia akan mengekspor produk perdananya di Tanzania sebagai bentuk kontribusi memenuhi kebutuhan produk farmasi di Tanzania," tutur Jokowi.

Selain itu, Indonesia disebutnya juga akan melakukan walk the talk untuk mewujudkan kolaborasi konkret dengan Afrika. Jokowi mengatakan saat ini Indonesia sedang merampungkan grand design pembangunan lima tahun ke depan untuk Afrika.

"Indonesia sedang merampungkan grand design pembangunan lima tahun ke depan untuk Afrika dan salah satunya melalui rencana revitalisasi farmer agriculture and ruler training center di Morogoro Tanzania," kata Jokowi.

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga mengundang Samia untuk berkunjung ke Indonesia.

Simak Video 'Sambutan Meriah Saat Jokowi Mendarat di Tanzania':

[Gambas:Video 20detik]



(mae/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads