Paman Mahasiswa UI Korban Pembunuhan Sebut Keluarga Pelaku Tak Minta Maaf

Paman Mahasiswa UI Korban Pembunuhan Sebut Keluarga Pelaku Tak Minta Maaf

Devi Puspitasari - detikNews
Selasa, 22 Agu 2023 17:01 WIB
Keluarga Muhammad Naufal Zidan (19) menghadiri rekonstruksi pembunuhan Zidan oleh seniornya Altafasalya Ardnika Basya (23) di Jalan Palakali, Kukusan, Beji, Depok, Selasa (22/8/2023).
Keluarga Muhammad Naufal Zidan (19) menghadiri rekonstruksi pembunuhan Zidan oleh seniornya Altafasalya Ardnika Basya (23) di Jalan Palakali, Kukusan, Beji, Depok, Selasa (22/8/2023). (Devi Puspitasari/detikcom)
Depok -

Paman dari mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan (19) yang dibunuh kakak tingkatnya, Faiz, mengatakan hingga kini belum ada keluarga dari tersangka Altafasalya Ardnika Basya (23) yang meminta maaf. Padahal, ujar Faiz, pihaknya sudah memberikan nomor kontak kepada pihak Altaf.

"Sampai dengan saat ini dari keluarga pelaku masih belum ada inisiatif atau kemauan untuk menghubungi keluarga korban. Sebenarnya kami, adik saya ini, sudah bertemu dengan orang tua pelaku," ujar Faiz kepada wartawan di Kukusan, Beji, Depok, Selasa (22/8/2023).

"Sudah diberi nomor handphone juga. Kami juga sampaikan bahwa bisa menghubungi ya. Kami persilakan menghubungi," sambung Faiz.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Faiz menilai, jangankan untuk meminta maaf, untuk bersilaturahmi pun keluarga Altaf belum menunjukkan beriktikad baik. "Tetapi sepertinya sampai dengan saat ini masih belum ada iktikad baik ya. Kami sampaikan, belum ada iktikad baik untuk bersilaturahmi, khususnya meminta maaf secara langsung kepada keluarga kami," sambung dia.

Paman Zidan lainnya, Muchtar Fathoni, mengatakan sempat bertemu keluarga Altaf. Namun dia menyarankan keluarga Altaf untuk mendatangi langsung ke kediaman keluarga Zidan di Lumajang untuk melayat dan meminta maaf.

ADVERTISEMENT

"Pada pertemuan dengan orang tua, ya cuma ngobrol biasa saja. Ya kami sampaikan memang sebaiknya kalau bisa datang ke Lumajang sana, akan lebih baik begitu ya. Tapi mereka masih pikir-pikir, begitu," tutur Fathoni.

Namun sampai saat ini keluarga Altaf belom kunjung menemui keluarga Zidan. Dia pun seakan-akan menyayangkan sikap dari keluarga Altaf.

"Dan sampai dengan saat ini pun belum ada tindak lanjut begitu. Sebenarnya kan kita adat ketimuran ya sebenarnya, dalam artian orang punya salah minimal ada iktikad baiknya ke situ, saran saya kan seperti itu dari awal," ungkapnya.

"Tapi sampai saat ini belum ada sama sekali buat datang untuk ngelayat kek atau apa," ucap Fathoni.

Sebelumnya, tersangka Altafasalya Ardnika Basya (23) mengikuti rekonstruksi pembunuhan yang dilakukan terhadap juniornya di Universitas Indonesia (UI), Muhammad Naufal Zidan (19). Altaf sempat menangis di depan mayat Zidan.

Pantauan detikcom, rekonstruksi dilakukan di lokasi pembunuhan Zidan, Jalan Palakali, Kukusan, Beji, Depok tadi pagi. Pada adegan ke-27, Altaf tampak memasukkan MacBook dan iPhone korban ke dalam tasnya.

Simak juga 'Rekaman CCTV Sebelum Pembunuhan Mahasiswa UI oleh Seniornya':

[Gambas:Video 20detik]

(aud/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads