Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Abdullah Azwar Anas menyambangi Kabupaten Karawang untuk bertemu Forkopimda dan ASN setempat. Dalam kunjungannya, Anas membahas soal penerapan reformasi birokrasi tematik sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo.
Anas menyampaikan terdapat 4 area yang menjadi fokus utama reformasi birokrasi tematik. Hal ini antara lain, penanggulangan kemiskinan, peningkatan investasi, digitalisasi pelayanan publik, dan percepatan prioritas aktual presiden seperti pengendalian inflasi.
"Jadi kerja reformasi birokrasi tidak boleh lagi administratif. Reformasi birokrasi bukan soal laporan administrasi, tapi dampak ke rakyat, dampak ke penurunan kemiskinan, dampak ke peningkatan investasi untuk pembukaan lapangan kerja," ujar Anas dalam keterangan tertulis, Senin (21/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Anas mengungkapkan digitalisasi menjadi hal penting yang perlu diterapkan untuk memangkas proses bisnis dan memberikan pelayanan yang cepat pada masyarakat. Oleh sebab itu, Kementerian PAN-RB saat ini tengah membuat pilot project Mal Pelayanan Publik (MPP) Digital di 21 kabupaten/kota. Adapun MPP digital dihadirkan untuk menjawab tantangan agar masyarakat mendapatkan kemudahan pelayanan publik.
"Kalau saya datang kesini kemudian perbaikannya signifikan, Karawang bisa masuk menjadi pilot project MPP digital karena saya liat investasinya bagus dan masih menjadi salah satu daerah dengan investasi tertinggi secara nasional," papar Anas.
Mulai tahun 2023, Anas menyampaikan kerangka evaluasi reformasi birokrasi pada seluruh kementerian, lembaga, dan pemda yang sebelumnya memuat 259 komponen pertanyaan, kini disederhanakan agar berfokus pada dampak, bukan administrasi laporan. Adapun evaluasi saat ini difokuskan pada 27 indikator hasil, seperti penurunan kemiskinan, stunting, penggunaan produk dalam negeri, pengendalian inflasi, peningkatan investasi, dan sebagainya.
"Tingkat kemiskinan Kabupaten Karawang di Provinsi Jawa Barat sudah bagus, stunting juga sudah mulai menurun, industri juga banyak. Ke depan kinerja bisa ditingkatkan lagi sehingga capaian nilai reformasi birokrasi bisa lebih meningkat," jelasnya.
Sementara itu, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana mengatakan pertumbuhan ekonomi Karawang saat ini berada di angka 6,31 dan lebih tinggi dari angka nasional. Capaian ini tentunya tidak terlepas dari pertumbuhan industri yang besar dengan kemudahan pelayanan perizinan dengan hadirnya MPP di Karawang.
Cellica berharap kunjungan Anas di Karawang dapat memberikan dan meningkatkan capaian yang lebih baik. Hal ini termasuk peningkatan kapasitas ASN dalam hal pelayanan publik pada masyarakat.
"Kami memiliki MPP yang dibangun dengan kolaborasi pihak swasta (non-APBD) atas asistensi dari Kementerian PANRB. Kehadiran Bapak Menteri di Karawang ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja ASN kami dan melakukan pelayanan sepenuh hati," pungkasnya.
Simak juga 'MenPAN-RB Sebut Honorer Bakal Dapat Uang Pensiun-Kenaikan Gaji ASN':