Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu Presiden Republik Kenya William Ruto di State House, Nairobi. Jokowi berbicara mengenai kedekatan historis Indonesia sejak Konferensi Asia Afrika (KAA) Bandung 1955.
"Suatu kehormatan bagi saya berkunjung ke Kenya. Indonesia dan Kenya memiliki kedekatan histroris sejak Konferensi Asia Afrika tahun 1955 dan Gerakan Non Blok (GNB) tahun 1961," kata Jokowi dalam jumpa pers usai pertemuan, Senin (21/8/2023).
Jokowi menekankan Kenya adalah sahabat penting bagi Indonesia. Dia siap memperkuat kerja sama Indonesia dan Kenya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kenya adalah sahabat penting Indonesia dan kami juga terus berkomitmen untuk memperkuat kerja sama dengan Kenya," ujar Jokowi.
Salah satu yang dibahas dalam pertemuan Jokowi dan Ruto yaitu peningkatan perdagangan Indonesia dan Kenya. Peluang untuk memperluas sektor perdagangan kedua negara itu terus dijajaki.
"Indonesia dapat menjadi pintu masuk ke Kenya, ke ASEAN, dan Kenya dapat menjadi pintu masuk Indonesia ke Sub-Sahara Afrika," ujar Jokowi.
Hal lain yang disampaikan Jokowi yaitu kondisi global yang tidak stabil. Jokowi mengajak spirit Bandung kembali diperkokoh.
"Dalam kondisi ketidakpastian global saat ini, Sudah saatnya kita memperkokoh kembali spirit Bandung antara negara The Global South. Sudah saatnya dunia mendengarkan suara dan kepentingan negara-negara berkembang termasuk hak untuk melakukan lompatan pembangunan," ujar Jokowi.
Simak Video 'Jokowi Tiba di Kenya, Pertama Kali Sejak Jadi Presiden':