Pimpin AMMTC Ke-17, Kapolri Ungkap 10 Isu Kejahatan Transnasional

Jabbar Ramdhani - detikNews
Senin, 21 Agu 2023 10:58 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin kegiatan ASEAN Ministerial Meeting on Transnational Crime (AMMTC) ke-17. (dok Polri)
Labuan Bajo -

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin kegiatan ASEAN Ministerial Meeting On Transnational Crime (AMMTC) ke-17. Kapolri mengatakan kejahatan transnasional merupakan ancaman yang harus diantisipasi negara-negara ASEAN dan negara sahabat.

"Kejahatan transnasional yang semakin kompleks merupakan salah satu salah satu ancaman nyata bagi stabilitas dan keamanan di negara manapun di dunia," kata Jenderal Sigit saat pembukaan AMMTC ke-17 di Labuan Bajo, NTT, Senin (21/8/2023).

Dia mengatakan ASEAN tampil sebagai salah satu pusat pertumbuhan ekonomi dunia meski situasi global diliputi ketidakpastian. Menurutnya, kondisi tren pertumbuhan positif tersebut harus didahului stabilitas dan keamanan di Kawasan yang kondusif.

"Sebagaimana yang disampaikan oleh Bapak Presiden RI, Ir. Joko Widodo bahwa tidak ada satu negara pun yang berhasil mencapai sebuah kemakmuran saat kondisinya tidak stabil," ujar dia.

Dia mengatakan sebelum AMMTC, telah digelar pertemuan tingkat working group, SOMTC ke-23 dan pertemuan terkait lainnya. Di dalam pertemuan-pertemuan tersebut negara-negara ASEAN dan sahabat telah bertukar pandangan terkait tren kejahatan transnasional terkini seperti penyalahgunaan teknologi dalam berbagai aktivitas kriminal, hot spot kejahatan transnasional, modus operandi baru yang dikembangkan untuk menghindari deteksi penegak hukum, dan kerja sama antar kelompok kejahatan transnasional yang berbeda.

"Kami menyadari bahwa kerja sama dan upaya terkoordinasi adalah kunci untuk menghadapi kejahatan transnasional sebagai musuh bersama. Untuk itu, kami berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama dengan berbagai forum dan mekanisme yang ada seperti pertukaran informasi, pemanfaatan teknologi, pembangunan kapasitas, police-to-police, handing over, joint investigations, mutual legal assistance, dan ekstradisi," ucapnya.

Berikut sambutan lengkap Kapolri saat membuka AMMTC ke-17:

Selamat Pagi

Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas berkat rahmatnya sehingga kita semua dapat berkumpul di sini dalam keadaan sehat dalam rangkaian pertemuan AMMTC ke-17 di Labuan Bajo.

Atas nama Presiden Republik Indonesia, Yang Mulia Bapak Joko Widodo, saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas ketidakhadiran beliau pada upacara pembukaan AMMTC ke-17 ini, dikarenakan sedang melaksanakan tugas kenegaraan yang tidak dapat ditinggalkan.Namun, Bapak Presiden menyampaikan salam hangat kepada seluruh delegasi AMMTC ke-17 dan beliau berkenan untuk menyampaikan sambutan melalui rekaman video yang telah disiapkan.

Kami sampaikan bahwa pertemuan ini dihadiri oleh 11 pejabat setingkat menteri atau yang mewakili, bersama 177 orang pejabat dan delegasi dari sepuluh Negara Anggota ASEAN, yaitu Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam, dan Timor Leste sebagai Observer, serta Deputi Sekretaris Jenderal ASEAN untuk APSC.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.




(jbr/hri)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork