Pemerintah Provinsi Jawa Barat mendistribusikan Mobil Aspirasi Kampung Juara (Maskara) sebagai salah satu motivasi untuk meningkatkan strata desa di Jabar. Total ada 398 unit Maskara diberikan terhadap desa-desa yang bisa menunjukkan peningkatan strata dari desa berkembang ke desa mandiri.
Berkat upaya ini, Pemprov Jabar pada Maret 2023 lalu meraih penghargaan Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk Pelaksanaan Pengadaan Kendaraan Serbaguna Terbanyak. Penghargaan diserahkan oleh Direktur Operasional MURI Yusuf Ngadri kepada Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPM-Desa) Jabar Dicky Saromi.
Pada pelaksanaan Jambore Maskara di Pangandaran pada Maret lalu, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengatakan program Maskara diinisiasi oleh Gubernur Ridwan Kamil dengan teknis pelaksanaannya dilakukan oleh DPM-Desa Jabar.
"Mobil Maskara merupakan inisiatif dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Jumat (18/8/2023).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menerangkan Maskara didesain sebagai kendaraan multifungsi baik untuk mengangkut hasil pertanian, ambulans darurat, panggung hiburan, dan lain-lain.
"Kita menghadirkan kemudahan untuk membantu aktivitas masyarakat desa dengan mobil multifungsi Maskara. Tolong dirawat dengan baik agar kebermanfaatannya bisa lebih lama," harap Kang Emil.
Ia menjelaskan berdasarkan data Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), dari jumlah total 5.312 desa di Jabar masih terdapat 48 desa sangat tertinggal dan 929 desa tertinggal pada 2018.
Namun, di tahun 2022 sudah tak ada lagi desa sangat tertinggal dan tertinggal di Jabar. Strata desa Jabar kini menjadi desa berkembang sebanyak 1.671, desa maju 2.511, dan 1.130 desa mandiri.
Hadirnya Maskara pun diakui telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Salah satunya Aep, warga Dusun Pasir Huni, Desa Sukamantri, Kecamatan Tanjungkerta, Kabupaten Sumedang.
"Ketika istri saya dalam keadaan sakit dan tidak memungkinkan untuk menggunakan transportasi umum ada perangkat desa yang menawarkan untuk dibawa dengan mobil Maskara ke rumah sakit. Alhamdulillah, istri saya dibawa sampai ke rumah sakit dengan selamat," pungkasnya.
(akn/ega)