DW (39), ibu rumah tangga di Kerinci, Jambi, meninggal dunia setelah tumbang di garis finis lomba balap karung. DW diduga meninggal karena kelelahan.
"Kegiatan sempat jalan terus karena dikira pingsan biasa. Nah, dibawa ke puskesmas, orang kan tidak tahu yang terjadi selanjutnya. Saat dibawa ke puskesmas, baru dinyatakan meninggal dunia," kata Kapolsek Batang Merangin Iptu Julisman, dilansir detikSumbagsel, Jumat (18/8/2023).
Perlombaan itu digelar di lapangan PTSM, Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kerinci, Jambi, pada Kamis (17/8/2023). Acara yang diselenggarakan pihak desa itu untuk memeriahkan HUT ke-78 RI.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat dibawa ke puskesmas, mau diperiksa medis, sudah dinyatakan meninggal dunia. Jadi belum sempat diperiksa secara mendetail," ujarnya.
Julisman mengatakan korban meninggal dunia diduga karena kelelahan. Ia dinyatakan meninggal dunia saat dibawa ke Puskesmas Desa Tamiai.
"Sesampainya di garis finis, korban terlihat pusing dan terjatuh di TKP. Korban diduga kelelahan setelah selesai melaksanakan lomba balap karung," jelasnya.
Baca selengkapnya di sini.
Simak Video: Ibu di Jambi Meninggal saat Lomba Balap Karung, Sempat Tertawa Lalu Pingsan