Polresta Bogor Kota Polda Jawa Barat melaksanakan penanaman pohon dalam rangka Polri Lestarikan Negeri Penghijauan Sejak Dini. Ada sebanyak 100 pohon dari berbagai jenis yang ditanam Kombes Bismo Teguh Prakoso dan jajaran.
"Kegiatan tersebut adalah bentuk kepedulian Polri khususnya Polresta Bogor Kota untuk menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah terjadinya bencana alam, serta penanaman pohon dapat mengurangi pemanasan global," ucap Kombes Bismo, Jumat (18/8/2023).
Penanaman pohon dilakukan di Rusun Polri Jenderal Polisi Drs. Moch. Sanoesi Cibalagung, Bogor Barat, Kota Bogor. Pohon-pohon yang ditanam di antaranya pohon pete, pohon durian, pohon jambu air, pohon kencana, pohon nangka, dan pohon mangga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kabag SDM Kompol Wijayanti mengatakan penanaman pohon ini demi mengurangi polusi udara. Selain itu, pohon juga dapat mengurangi dampak bencana alam.
![]() |
"Satu pohon yang kita tanam, berarti kita telah peduli dengan anak cucu kita. Dengan menanam pohon banyak sekali manfaat yang akan diperoleh, bisa menambah produksi oksigen, mengurangi CO2 dan polutan lainnya, jika tanaman buah, bisa dimanfaatkan buahnya, dengan penghijauan kita bisa terhindar dari bahaya banjir, tanah longsor/erosi. Intinya jika kita sayangi alam kita, maka alam pun akan sayang kepada kita, oleh karena itu mari hijaukan lingkungan kita," lanjut Kompol Wijayanti.
Kegiatan tersebut diikuti Kabag SDM Polresta Bogor Kota, Kapolsek Bogor Barat, Bhabinkamtibmas Kel. Pasir Jaya, Babinsa Kelurahan Pasir Jaya, Polmas Bogor Raya, dan Bakoma Kota Bogor.
Tanam Pohon di Kampung Tangguh Bebas dari Narkoba
Sebelumnya, Polresta Bogor Kota juga sudah melakukan penanaman pohon di Gang Madrasah RT 02 RW 01 Kelurahan Cikaret Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. Penanaman tersebut sebagai bagian dari program pembentukan kampung tangguh bebas dari narkoba.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso mengatakan kampung percontohan tangguh bebas dari narkoba tersebut telah dilaksanakan sejak beberapa hari lalu untuk menciptakan kawasan yang bersih dari narkoba dan membangun budaya gotong royong dan saling perduli di lingkungan setempat.
![]() |
"Dalam mewujudkan Kampung Bebas Narkoba ini jajaran Kepolisian bekerja sama dengan pemerintahan kota, pemerintah desa, kecamatan, TNI, juga masyarakat akan berupaya bersama-sama dalam mencegah dan memberantas peredaran narkoba," kata Kombes Bismo dilansir Antara.
Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.
Ia menjelaskan program ini sebagai upaya untuk melakukan upaya preventif dan preemtif mengenai pencegahan peredaran narkoba dan juga melakukan penyuluhan pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN). Bismo menyampaikan, dalam kegiatan kampung tangguh juga ada penanaman pohon yang merupakan bagian dari pemberdayaan daerah kurang produktif menjadi produktif.
Penanaman berbagai pohon yang berbuah seperti durian, mangga jambu pete dan lain sebagainya sumbangan dari Kementerian Lingkungan Hidup sebanyak 300 pohon. Dia mengatakan pemberdayaan masyarakat di kampung tangguh ini juga peternakan domba dan ayam, perkebunan tanaman-tanaman yang produktif dan produk UMKM tas, sepatu dan sandal anak-anak.
"Kampung bebas narkoba ini hasil dari masyarakat berkolaborasi bersama, yang dari banyak pengguna narkoba kemudian banyak bandar narkoba ini memiliki semangat untuk merubah menjadi hal-hal yang lebih bermanfaat dan produktif ada dari segi ekonomi," jelasnya.
![]() |
Digagas Kapolri
Program "Polri Lestarikan Negeri Penghijauan Sejak Dini" merupakan gagasan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Hal ini dilakukan sebagai wujud kepedulian Polri terhadap lingkungan hidup.
Aksi ini dilakukan dalam rangka memperingati HUT ke-78 RI, sekaligus upaya nyata dalam menjaga kelestarian bumi. Polda Metro Jaya dan jajaran melakukan penanaman 15 ribu pohon di berbagai daerah.
"Kita lakukan penyelamatan bumi melalui kegiatan Polisi Peduli Penghijauan. Kita tanam sebanyak 5.000 pohon di SPN Polda Metro dan 10.000 pohon lainnya ditanam di 10 wilayah Polres Jajaran Polda Metro Jaya, masing-masing wilayah menanam 1.000 pohon," ujar Kepala Biro SDM Polda Metro Jaya Kombes Langgeng Purnomo, Jumat (18/8).