Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menganugerahkan tanda kehormatan kepada Presiden FIFA Giovanni Vincenzo Infantino atau Gianni Infantino. Jokowi mengatakan anugerah untuk Gianni Infantino akan diberikan pada November nanti.
"Gianni Infantino nggak bisa hadir. Nanti mungkin akan diberikan di bulan November," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (14/8/2023).
Jokowi mengungkapkan penganugerahan tanda kehormatan kepada Gianni Infantino itu kemungkinan diberikan saat gelaran Piala Dunia U-17 di Indonesia tahun ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemungkinan iya," ungkapnya.
Jokowi melanjutkan kriteria dan sosok yang diberi tanda kehormatan ditentukan oleh Dewan Gelar dan Tanda Kehormatan. Dia menegaskan bukan dirinya yang memilih tokoh-tokoh yang diajukan.
"Itu semua dari Dewan Gelar dan Tanda Kehormatan," ujar Jokowi.
Sebagai informasi, hari ini Jokowi memberikan tanda kehormatan kepada 18 tokoh. Mereka di antaranya Ibu Negara Iriana, Ibu Wakil Presiden Wury Estu Handayani, dan Saldi Isra.
Sebelumnya, informasi akan diberikannya tanda kehormatan kepada Gianni Infantino ini disampaikan Menko Polhukam Mahfud Md. Mahfud mengatakan Presiden FIFA itu akan diberikan Bintang Budaya.
"Kemudian juga Bintang Budaya diberikan kepada Bapak Wishnutama itu mendapat Bintang Budaya karena sebagai penggiat seni dan budaya, dan juga kepada Ketua FIFA. Jadi ini dari luar negeri, tapi Ketua FIFA akan diserahkan pada saat pertandingan sepakbola dunia di bulan November," kata Ketua Dewan Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan yang juga Menko Polhukam Mahfud Md di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (3/8/2023).
Mahfud mengungkap pertimbangan Gianni Infantino diberi Bintang Budaya. Dia mengatakan Gianni Infantino, yang merupakan warga negara asing (WNA), dianugerahi Bintang Budaya atas jasa-jasanya pada persepakbolaan Indonesia.
Simak Video 'Keroyokan Poles JIS Demi Pembukaan Piala Dunia U-17':