.webp)
Pria berinisial RA (23) membacok orang tuanya hingga menyebabkan ibundanya SW (43) tewas dan ayahnya BAM (49) terluka di Sukamaju Baru, Cimanggis, Depok. Ketua RT setempat, Udi, mengaku kaget saat dilapori warga terkait kejadian itu.
"Saya kaget sekali. Wah, tiba-tiba aja ada seperti ini. Yang tadi semula kita baik, kok tiba-tiba muncul ada insiden seperti ini. Kaget saya. Nggak ada pernah laporan keributan ke RT ini, " ujar Ketua RT 03/08, Sukamaju Baru, Udi, kepada wartawan di lokasi, Jumat (11/8/2023).
Udi mengaku tak begitu mengetahui persis kronologi peristiwa tersebut. Dia mengaku hanya mendapat telepon dari warga bahwa ada kecelakaan yang menimpa keluarga tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kronologinya saya nggak tahu persis. Setahu saya, saat saya tugas di luar, saya ditelepon oleh salah satu warga, 'Pak, segera pulang, ada warga yang kecelakaan'. Intinya gitu. Selebihnya itu saya nggak tahu," ungkapnya.
Udi mengatakan, saat dirinya tiba di lokasi rumah keluarga tersebut, ternyata sudah banyak polisi. Dia mengaku kaget saat menanyakan kejadian tersebut ke polisi.
"Saat saya pulang sampai di sini ternyata aparat kepolisian itu banyak. Saya menemui aparat kepolisian. Ada apa, 'Emang Pak RT nggak tahu?' ya jelas saya nggak tahu soal hal tersebut. Karena saya juga kaget dengan adanya kejadian seperti ini," tuturnya.
Sosok Korban dan Pelaku
Udi mengaku mengenal baik dengan keluarga tersebut. Menurutnya, BAM aktif bersosialisasi di lingkungan setempat.
"Saya kenal baik dengan Pak Munir. Karena dia orangnya suka menyesuaikan dengan lingkungan, dia juga suka diskusi, ngobrol biasa, namanya suka main bulutangkis. Temen-temennya banyak, nggak ada cerita apa-apa yang mencurigakan," ujar Udi.
Sementara itu, Udi mengaku tak begitu mengetahui sosok RA. Menurutnya, RA jarang bergaul.
"Saya nggak tahu (RA), nggak terlalu. Pak Munirnya saja yang sering berbaur. Anaknya jarang kelihatan. Di Karang Taruna juga nggak ikut kumpul dia. Karang Taruna nggak kumpul," ujarnya.
