Dinas PUPR Kota Bogor menindaklanjuti laporan masyarakat terkait banjir yang kerap terjadi di Jl Sholeh Iskandar sekitar Cimanggu, Tanah Sareal, Kota Bogor. Berdasarkan hasil pengecekan, banjir ternyata disebabkan oleh banyaknya kabel optik di dalam saluran air.
"Kita sama teman-teman Apjatel (Asosiasi Perusahaan Jasa Telekomunikasi) Kota Bogor lakukan pengecekan di ruas Jl Sholis, tepatnya di depan Jogja Junction, itu kan ada pengaduan banjir di saluran air, jadi selalu banjir kalau hujan di titik itu, kita cek bersama untuk tahu penyebabnya. Pas dicek, ternyata saluran air isinya kabel optik semua," kata Kepala Dinas PUPR Kota Bogor Rena Da Frina, Rabu (9/8/2023).
Rena mengungkapkan, kabel-kabel tersebut seharusnya ditanam sehingga tidak mengganggu saluran air. Kabel-kabel tersebut kemudian dipotong.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Harusnya kabel-kabel itu ditanam (sistem ducting), yang ada ini kan mereka nitip di saluran air, jadi kabel itu numpang di saluran air. Disaksikan oleh Apjatel, ada dari provider dan pihak jalan nasional, kita potong itu kabel-kabel yang mengganggu dan jadi pemicu banjir," kata Rena.
Rena menyebutkan, pihak provider yang menyimpan kabel di saluran air hingga memicu banjir, bersepakat memindahkan kabel dan menanamnya di titik yang aman.
"Mereka (provider pemilik kabel) sepakat, mereka akan ducting. Tapi tidak semua, untuk sementara hanya di titik banjir yang menyebabkan masalah. Itu yang akan kita prioritaskan dulu. Kita sudah bersepakat dan bersepaham untuk ducting sepanjang 500 meter dari Jogja Junction-nya," kata Rena.
(knv/knv)