Bamsoet Dorong Penyebarluasan Nilai-nilai Toleransi dan Perdamaian

Bamsoet Dorong Penyebarluasan Nilai-nilai Toleransi dan Perdamaian

Inkana Putri - detikNews
Selasa, 08 Agu 2023 19:21 WIB
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo bersama Presiden the Global Council for Tolerance and Peace/GCTP (Dewan Toleransi dan Perdamaian Global) H.E Mr. Ahmed Bin Mohamed Aljarwan menandatangani nota kesepahaman (MoU) tentang Penyebarluasan Budaya Toleransi dan Perdamaian.
Foto: Dok. MPR RI
Jakarta -

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo bersama Presiden the Global Council for Tolerance and Peace/GCTP (Dewan Toleransi dan Perdamaian Global) H.E Mr. Ahmed Bin Mohamed Aljarwan menandatangani nota kesepahaman (MoU) tentang Penyebarluasan Budaya Toleransi dan Perdamaian.

Melalui MoU tersebut, MPR RI dan GCTP akan menjalin hubungan untuk saling bertukar isu keparlemenan dalam bidang toleransi dan perdamaian, berkonsultasi dan saling membantu untuk membahas isu yang menjadi kepentingan bersama di bidang toleransi dan perdamaian.

Selain itu, MPR RI dan GCTP akan mengambil berbagai langkah untuk mengembangkan kerja sama parlemen dalam berbagai arsip yang mewakili kepentingan bersama di bidang toleransi dan perdamaian, serta berkonsultasi jika diperlukan, khususnya saat menggelar berbagai acara bersama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebagai Rumah Besar Kebangsaan yang terdiri dari anggota DPR RI dan DPD RI, MPR RI memiliki program penguatan karakter bangsa dan pembangunan wawasan kebangsaan, melalui program Sosialisasi Empat Pilar MPR RI. Melalui program ini, kami memasyarakatkan nilai-nilai kearifan lokal kepada segenap elemen bangsa, termasuk nilai-nilai toleransi dan perdamaian," ujar Bamsoet dalam keterangannya, Selasa (8/8/2023).

Hal ini disampaikannya usai menandatangani MoU antara MPR RI dengan GCTP, di Ruang Kerja Ketua MPR RI, Gedung Nusantara III Komplek MPR RI/DPR RI/DPD RI, Jakarta hari ini.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Bamsoet menjelaskan, GCTP didirikan oleh Indonesia, Amerika Serikat, Argentina, Uni Emirat Arab, Comoros, Albania, India dan Mesir. Adapun kantor pusatnya berada di pulau Malta dan kantor penghubung di seluruh dunia. GCTP memiliki misi utama untuk menyebarkan budaya toleransi untuk mencapai perdamaian dunia.

Saat ini, GCTP beranggotakan berbagai tokoh perdamaian dunia dari sekitar 50 negara, termasuk Indonesia. GCTP berfokus pada penangkalan bahaya terorisme, fanatisme, kebencian, pembersihan etnis, sektarianisme, dan ekstremisme ras.

"Kerja sama MPR RI dengan GCTP tidak lain karena Indonesia dipandang sebagai negara besar yang telah mendapat pengakuan sebagai negara toleran di dunia. Diharapkan sikap toleransi yang berkembang di Indonesia, bisa ditularkan ke berbagai negara lain untuk mewujudkan perdamaian dunia," jelas Bamsoet.

Ketua DPR RI ke-20 ini menambahkan merawat toleransi tidak lepas dari kondisi global yang saat ini terus memprihatinkan. Hal ini terlihat dari indeks perdamaian global yang terus memburuk dan menurun hingga 3,2 persen selama kurun waktu 14 tahun terakhir, sebagaimana terungkap dari rilis Institut Ekonomi dan Perdamaian (Institute for Economics and Peace).

"Saat ini, ketika kita sedang mendorong komitmen global untuk menjaga semangat perdamaian, di belahan bumi yang lain, konflik bersenjata juga masih terus berkecamuk. Tidak hanya perang Rusia dan Ukraina yang mengakibatkan ratusan ribu korban tewas dan puluhan juta warga mengungsi, melainkan juga di beberapa negara lainnya yang hingga saat ini masih berjibaku menghadapi konflik," ucap Bamsoet.

Bamsoet mengungkapkan intoleransi juga telah menyebabkan kebebasan beragama di seluruh dunia mengalami tekanan. Beberapa negara termasuk negara-negara maju di Eropa, pernah mengalami masa di mana kekerasan atas nama agama menjadi bagian dari sejarah kelam. Oleh karena itu, mengkampanyekan sikap toleransi yang dibarengi dengan moderasi dalam kehidupan beragama menjadi hal penting yang perlu dilakukan.

"Moderasi dalam kehidupan beragama tidak dimaknai untuk mengabaikan ajaran nilai-nilai agama. Karena sesungguhnya nilai-nilai agama akan selalu melekat dan mewarnai kehidupan keseharian kita, yang mengajarkan kita untuk menjaga hubungan silaturahmi yang harmonis dan menjunjung tinggi martabat kemanusiaan," pungkas Bamsoet.

Sebagai informasi, turut hadir dalam kegiatan ini antara lain, Anggota MPR RI sekaligus Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Golkar Dave Laksono, Direktur Wahid Institute yang juga Pendiri GCTP Yenny Wahid, serta Manajer Kantor President GCTP Farres Mekky.

Simak juga 'Saat Keluarga Putra Putri Angkatan Darat Sambangi Kediaman Bamsoet, Bahas Apa?':

[Gambas:Video 20detik]



(akd/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads