.webp)
Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (DBMBK) Provinsi Lampung mengabarkan progres perbaikan jalan rusak yang sempat berkondisi seperti kubangan di Kecamatan Rumbia, Kabupaten Lampung Tengah. Hingga saat ini, perbaikan sudah mencapai 60-70%.
"Progresnya untuk kegiatan (pembangunan jalan) Kota Gajah-Simpang Randu sudah 70% dan untuk kegiatan (pembangunan jalan) Simpang Randu-Seputih Surabaya sudah 60%," kata Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas DBMBK Lampung, Muhammad Taufiqullah, kepada detikcom, Selasa (8/8/2023).
Jadi ada dua ruas jalan yang dibangun di kawasan ini, yakni ruas Kota Gajah-Simpang Randu dan Simpang Randu-Seputih Surabaya. Ruas yang kedua adalah ruas yang diviralkan oleh warga bernama Mira Desiana dan rekan-rekannya pada Maret lalu. Dia berkubang di jalanan yang dia ibaratkan (secara ironis) bak waterboom.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Pembetonan jalan di kawasan Simpang Randu-Seputih Surabaya, sekitar Kecamatan Rumbia, Lampung Tengah. (Dok DBMBK Lampung) |
M Taufiqullah mengabarkan saat ini ruas jalan tersebut mulai berangsur-angsur berubah menjadi jalan beton, bukan lagi berwujud tanah yang menjadi kubangan saat musim hujan.
 Pembetonan jalan di kawasan Simpang Randu-Seputih Surabaya, sekitar Kecamatan Rumbia, Lampung Tengah. (Dok DBMBK Lampung) |
Di ruas jalan lainnya, proses preservasi masih berlangsung. Terlihat dari foto dokumentasi proyek yang disampaikan Taufiqullah, badan jalan diselimuti terpal biru dan rangka baja sebelum dituang cor.
Maret lalu, warga Lampung bernama Mira Desiana melancarkan aksi protes terhadap kerusakan jalan di provinsinya. Dia dan rekan-rekannya mandi lumpur di jalanan Lampung Tengah. Kondisi jalanan rusak di Lampung kemudian viral bukan main sampai-sampai Presiden Jokowi turun tangan.
Awalnya, Pemerintah Provinsi Lampung sudah menganggarkan pembangunan jalan di sini dan 13 ruas jalan lainnya di seantero Lampung. Anggaran dari Provinsi Lampung adalah Rp 744 miliar.
Satu dari 14 jalan yang hendak diperbaiki Pemprov Lampung adalah jalan yang melintasi kawasan Kecamatan Rumbia, Lampung Tengah ini. Saat itu, bulan Mei, Lampung hendak membangun 7 km (dari total sekitar 25 km) jalan di ruas Simpang Randu-Seputih Surabaya dengan anggaran Rp 50,8 miliar.
Namun perkembangan lebih lanjut, pemerintah pusat turun tangan memperbaiki jalanan Lampung. APBN dikucurkan Rp 14,9 triliun akan dikucurkan untuk membiayai pembangunan di sini, tahun ini saja. Secara keseluruhan, pemerintah pusat menyiapkan Rp 32,7 triliun untuk jalanan Provinsi Lampung.
 Pembetonan jalan di kawasan Simpang Randu-Seputih Surabaya, sekitar Kecamatan Rumbia, Lampung Tengah. (Dok DBMBK Lampung) |
