Hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor tadi malam mengakibatkan atap sebuah rumah tidak layak huni (RTLH) di Kota Bogor ambruk. Atap rumah ambruk akibat bangunan sudah rapuh.
"Kejadian atap rumah ambruk di Kelurahan Bantarjati, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor. Korban jiwa ataupun luka, alhamdulillah nihil," kata Kepala BPBD Kota Bogor Theofilio Patricinio Freitas dalam keterangan tertulis kepada wartawan, Selasa (8/7/2023).
Theofilio menyebutkan peristiwa terjadi dinihari tadi sekitar pukul 01.00 WIB. Kondisi bangunan yang masuk kategori tidak layak huni tersebut ambruk sebelum sempat mendapat perbaikan dari Pemkot Bogor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kejadian tadi malam, setelah hujan deras. Bagian yang ambruk bagian atap rumah. Iya, saat kejadian sebagian penghuni sudah tidur, tapi alhamdulillah semua selamat, tidak ada korban maupun luka," kata Theofilio.
Theofilio menduga rumah ambruk akibat struktur bangunan, terutama bagian atap sudah rapuh, sehingga tak kuat menahan beban air hujan.
"Penyebab kejadian, akibat hujan deras yang melanda wilayah tersebut. Kondisi konstruksi rangka atap yang sudah rapuh. Rumah ambruk masuk kategori RTLH. Info sementara sudah ada pengajuan, menunggu jadwal untuk perbaikan," kata Theofilo.
Diketahui, rumah yang ambruk tersebut dihuni oleh 7 jiwa. "Rumah masuk kategori tidak layak huni. Sudah ada pengajuan, sedang menunggu untuk perbaikan," kata Theofilio.
(isa/isa)