.webp)
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta melatih petugas uji emisi di Provinsi Jawa Barat dan Banten. Pelatihan dilakukan untuk memperbanyak lokasi uji emisi kendaraan bermotor.
"Percepatan kegiatan uji emisi kendaraan bermotor ini merupakan strategi pengendalian pencemaran udara bersama wilayah di Jabodetabek," kata Direktur Pengendalian Pencemaran Udara KLHK Luckmi Purwandari kepada wartawan, Selasa (8/8/2023).
"Saat ini kita telah menyiapkan aplikasi uji emisi (si-umi) dan bekerja sama dengan DLH DKI untuk melatih 400 teknisi bengkel di wilayah Jabodetabek untuk mendukung jalannya uji emisi ini," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengatakan hanya teknisi dengan sertifikasi khusus yang dapat menentukan lulus tidaknya suatu kendaraan dalam uji emisi. Dia mengatakan uji emisi akan wajib dilakukan setelah lokasi uji emisi semakin banyak.
"Ketika ini sudah berjalan, output-nya kendaraan bermotor harus melampirkan hasil uji emisi sebagai persyaratan administrasi pembayaran pajak kendaraan bermotor," ujarnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan pelatihan dilakukan untuk menanggulangi polusi udara di Jabodetabek. Dia mengatakan Dinas LH DKI memberi pelatihan karena sudah memiliki instruktur penguji emisi yang berpengalaman.
"Adanya Pergub No 66 Tahun 2020 tentang Uji Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor mewajibkan kami untuk melaksanakan uji emisi secara rutin di Jakarta dan Jakarta telah memiliki aplikasi database yang dapat terintegrasi ke Kepolisian, Pajak dan Pengelola Parkir," kata Asep.
"Pada uji emisi akbar yang dilaksanakan pada Juni 2023, petugas kami berhasil menguji 414 mobil dan 718 sepeda motor di Jakarta dalam sehari dan berhasil mencetak rekor Muri. Dari pengalaman itu, kami sudah siap bersinergi untuk mewujudkan kualitas udara di kabupaten/kota Jawa Barat dan Banten yang lebih baik," tambah dia.
Asep mengatakan pencemaran udara tak mengenal batas wilayah. Dia mengatakan penanganan polusi udara harus dilakukan bersama-sama.
"Oleh karena itu, peran daerah satelit sangat signifikan," ujarnya.
