Wakil Ketua MPR Syarief Hasan menghadiri Sosialisasi Empat Pilar MPR di Kantor Kecamatan Bogor Selatan. Kegiatan yang dikoordinir Masyarakat Peduli Kota Bogor (MPKB) ini dihadiri sekitar 200 warga Kota Bogor.
Pada kesempatan ini, Syarief mengajak peserta sosialisasi untuk memperkuat komitmen terhadap Empat Pilar MPR (Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika).
"Sebagai warga negara yang baik kita harus tetap komit terhadap Empat Pilar MPR," kata Syarief dalam keterangan tertulis, Senin (7/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syarief meyakini para peserta sudah memahami Empat Pilar MPR. Ia mengaku hanya mengingatkan dan menggarisbawahi pentingnya Empat Pilar MPR.
Menurutnya, Empat Pilar MPR merupakan hal penting yang perlu dipahami. Sebab, sebagai warga negara yang baik maka harus mengerti hak dan kewajibannya, dan hak serta kewajiban negara terhadap rakyatnya.
Selain itu, melalui Sosialisasi Empat Pilar MPR, masyarakat bisa mengetahui Indonesia adalah negara hukum. Oleh karena itu, semua tatanan, kebijakan dan langkah pemerintah harus berdasarkan UUD NRI Tahun 1945.
"Jika ada kebijakan dan langkah pemerintah di luar itu, maka pasti melanggar UUD," tuturnya.
Melalui Sosialisasi Empat Pilar ini, lanjut Syarief, setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban untuk membela bangsa dan negara Indonesia.
"Dari Sabang sampai Merauke, dan dari Miangas sampai ke Pulau Rote, harus menjadi satu kesatuan. Kewajiban kita sebagai warga negara untuk membela bangsa dan negara apapun yang terjadi," ungkapnya.
"Melalui Sosialisasi Empat Pilar MPR, kita memahami bahwa Indonesia sangat luas dengan beragam suku, agama, dan budaya. Tetapi Indonesia tetap menjadi satu kesatuan," imbuhnya.
Dalam acara ini, Syarief juga mengajak peserta sosialisasi untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pemilu yang digelar pada 14 Februari 2024.
"UUD NRI Tahun 1945 sudah menegaskan bahwa pemilihan umum diselenggarakan setiap lima tahun sekali. Sebagai warga negara yang baik, bapak-bapak dan ibu-ibu harus aktif datang ke TPS untuk memilih anggota legislatif dan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden," ajaknya.
Agar kegiatan sosialisasi berjalan interaktif, Syarief mengaku kerap melontarkan pertanyaan kepada peserta. "Saya memang lebih sering memancing dengan pertanyaan (kuis). Ternyata peserta bisa menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan Empat Pilar MPR," ujarnya.
Menurutnya, agar sosialisasi mencapai sasaran maka harus sering berinteraksi dengan peserta.
"Kita tidak boleh berhenti melakukan sosialisasi, sebaliknya harus lebih sering untuk mengingatkan komitmen pada Empat Pilar MPR," katanya.
"Semakin sering melakukan pendekatan dan berdialog dengan rakyat, maka akan Sosialisasi Empat Pilar MPR ini semakin efektif," tutupnya.
Sebagai informasi, Sosialisasi Empat Pilar MPR ini turut dihadiri Camat Bogor Selatan Abdur Rahman, dan Ketua Masyarakat Peduli Kota Bogor Rezky Kartika.
Simak juga 'Heboh Olok-olok Nama Gedung DPR di Google Maps':