Sebelumnya, perubahan ujian praktik pembuatan SIM C telah diberlakukan Satlantas Polresta Bogor Kota. Perubahan dilakukan sesuai dengan arahan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan juga Kakorlantas Polri Irjen Firman Shantyabudi.
"Mulai hari ini, 7 Agustus 2023, Polresta Bogor Kota sudah memberlakukan dan juga melaksanakan perubahan dari ujian praktik ini," ujar Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso, Senin (7/8).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perubahan itu diharapkan dapat mempermudah masyarakat menjalankan ujian pembuatan SIM. Perubahan itu juga mempertimbangkan saran masyarakat, dengan tetap mempertimbangkan keselamatan pengguna jalan. Perubahan juga telah didiskusikan dengan para ahli.
"Tentunya mempermudah bagi masyarakat, tentunya sesuai dengan saran, masukan, terkait dengan keselamatan juga, keselamatan bagi pengguna jalan, itu kita pertimbangkan semuanya," ungkapnya.
Bismo mengatakan nantinya ujian praktik SIM C menjadi satu kesatuan dalam bentuk sirkuit. Sedangkan rute yang semula angka 8 diubah menjadi lintasan huruf S dan rute zig-zag kini ditiadakan.
"Ini perubahan meliputi yang semula tesnya itu terpisah-pisah, nah ini menjadi satu kesatuan dalam bentuk sirkuit. Kemudian untuk slalom, yang zig-zag, itu ditiadakan, dihilangkan. Kemudian untuk rute yang semula angka 8 diubah menjadi huruf S," katanya.
Lintasan ujian praktik SIM juga diperlebar. Dan bagi masyarakat yang gagal dalam ujian praktik, dapat mengulang lagi.
"Kemudian untuk lebar lintasan yang semula dua kali lebar kendaraan, jadi dua setengah kali lebar kendaraan, jadi lebih besar," katanya.
(jbr/hri)