Gubernur Bali I Wayan Koster bicara soal masa jabatannya yang akan berakhir pada September 2023. Koster mengatakan langkah selanjutnya akan fokus memenangkan bacapres PDIP Ganjar Pranowo di Bali.
"Pokoknya Bali itu 'metal', merah total, dan Ganjar di Bali harus menang di atas 90 persen, dahulu Pak Jokowi menang 92 persen. Pak Ganjar saya harapkan juga bisa mencapai target minimum sama dengan 92 persen," kata Koster setelah menghadiri acara dialog peneliti BRIN di gedung Nayaka Loka, Tabanan, Bali, Senin (7/8/2023).
Koster meyakini Ganjar dapat meraih kemenangan di Bali pada Pilpres 2024. Lebih lanjut, ketika ditanya terkait kemungkinan memperoleh rekomendasi dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk maju pada Pilkada 2024, Koster menyebut hal itu kewenangan Megawati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau rekomendasi itu kewenangan Ibu Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDI Perjuangan yang punya hak prerogatif, belum ada bahasan, tapi kan sudah ada bahasan yang biasa diberlakukan, tidak ada satu yang satu periode, semuanya dua periode. Itu yang terjadi di PDI Perjuangan semuanya diberikan kesempatan dua periode," ujarnya.
Koster menuturkan, setelah tak menjabat gubernur, ia akan kembali beraktivitas ke desa. Hal itu, kata dia, untuk mencari inspirasi dan lebih mendekatkan diri kepada para petani.
"Saya menjalankan aktivitas biasa kembali ke desa, karena saya akan tinggalnya di desa nanti sambil mencari inspirasi juga berkomunikasi dengan para petani para pelayan para perajin masalah lingkungan juga sungai yang kotor, danau yang kotor, sumber air yang kotor, kemudian soal sampah infrastruktur dan sebagainya itu," ujarnya.
"Saya akan keliling Bali untuk melihat kondisi lapangan karena dalam lima tahun saya sebagai Gubernur, saya fokus kepada kebijakan-kebijakan kaitannya dengan memperkuat adat dan budaya, surat ekonomi dan infrastruktur. Ke depan Tentu saja ini berharap akan berlanjut ini harus didukung dengan fakta lapangan yang lebih akurat lagi," sambung Koster.
Simak juga 'Ganjar Temui Ibunda Ketum PBNU untuk Pamitan Sebagai Gubernur':