Komisi III DPR Sesalkan Puluhan Anggota TNI ke Polrestabes Medan

Komisi III DPR Sesalkan Puluhan Anggota TNI ke Polrestabes Medan

Gibran Maulana - detikNews
Senin, 07 Agu 2023 10:41 WIB
Habiburokhman di The Tribrata
Habiburokhman (Firda/detikcom)
Jakarta -

Komisi III DPR menyesalkan aksi puluhan anggota TNI mendatangi Polrestabes Medan terkait penahanan saudara dari Mayor Dedi Hasibuan. Pimpinan Komisi III DPR Habiburokhman menyebutkan urusan penangguhan penahanan bukanlah bagian tugas pokok dan fungsi seorang prajurit.

"Kami tetap menyesalkan kejadian tersebut. Pengajuan penangguhan penahanan ke kepolisian bukanlah bagian tupoksi anggota TNI," kata Habiburokhman saat dimintai konfirmasi, Senin (7/8/2023).

Habiburokhman mempertanyakan kapasitas puluhan anggota TNI saat mendatangi Polrestabes Medan. Jika kedatangan tersebut bersifat pribadi, Habiburokhman mengatakan tidak ada urgensinya para anggota TNI datang beramai-ramai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi saat oknum tersebut hadir ke kepolisian kapasitasnya sebagai apa? Apakah kedinasan atau pribadi? Kalau pribadi mengapa harus beramai-ramai berseragam?" katanya.

"Aksi seperti itu bisa memicu ketegangan dan salah paham," imbuh Habiburokhman.

ADVERTISEMENT

Penjelasan Kapuspen TNI

Kapuspen TNI Laksda TNI Julius Widjojono mengatakan saat ini kasus tersebut masih didalami Kodam I/Bukti Barisan (Kodam I/BB). Dia menyebutkan permasalahan itu akan diselesaikan Kodam I/BB.

"Masih didalami Kodam I BB. Masalah kewilayahan agar selesaikan sesuai ranahnya," kata Julius saat dihubungi, Minggu (6/8).

Sementara itu, Kapendam I/BB Kolonel Rico Siagian juga sudah mengklarifikasi kasus yang ada. Dia membenarkan salah satu anggota TNI yang mendatangi Satreskrim Polrestabes Medan, yakni Mayor Dedi Hasibuan.

Rico mengatakan kedatangan Dedi bertujuan menjumpai Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa. Dedi ingin membicarakan soal penangguhan penahanan keluarganya berinisial ARH, tersangka pemalsuan tanda tangan sertifikat tanah.

"Intinya dari Mayor Dedi ingin menanyakan surat penangguhan yang mereka buat sudah sampai mana. Nah, setelah dijelaskan, ya mereka memahami bahwa surat itu baru diterima hari ini sekitar pukul 14.00 WIB," kata Rico saat diwawancarai di Mako Polrestabes Medan, dilansir detikSumut, Sabtu (5/8).

Simak Video 'Penahanan Saudara Tentara Jadi Pemicu Puluhan TNI Serbu Polres Medan':

[Gambas:Video 20detik]




(gbr/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads