Malioboro Bakal Bebas Kendaraan, Taman Parkir ABA Akan Ditutup!

Malioboro Bakal Bebas Kendaraan, Taman Parkir ABA Akan Ditutup!

Adji G Rinepta - detikNews
Jumat, 04 Agu 2023 11:21 WIB
Taman Parkir Abu Bakar Ali (ABA) Kota Jogja
Foto: Adji G Rinepta/detikJogja
Jakarta -

Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan membuat kawasan Jalan Malioboro sebagai zona rendah emisi karbon atau bebas dari kendaraan bermotor. Parkir Abu Bakar Ali (ABA) nantinya akan ditutup.

"Kalau full pedestria, iya (parkir ABA ditutup). (Ke depannya) di ABA tidak ada aktivitas parkir," kata Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DIY, Sumariyoto saat dihubungi wartawan, dilansir detikJogja, Rabu (2/8/2023).

Sumariyoto mengatakan pihaknya telah memberikan sosialisasi kepada pengelola taman parkir ABA tentang rencana ini Namun, dia menyebut pihaknya terbuka jika ada pihak swasta yang ingin membuka tempat parkir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu kan sekarang dikelola oleh provinsi, kemudian kita kasih tenggang waktu kepada pengelola untuk siap-siap bahwa nanti, kan (parkir ABA) punya Sultan Ground,sudah dikembalikan ke Gubernur, Ngarso Dalem menginginkan dikembalikan menjadi ruang terbuka hijau," jelasnya.

"Silakan kalau ada lahan kosong yang tidak dipakai difungsikan sebagai kantong parkir biar dikelola sendiri," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Pemda DIY hanya akan menyediakan fasilitas parkir di Ketandan. Hal itu lantaran Pemda DIY merencanakan lokasi itu untuk membangun kawasan pusat ekonomi.

Malioboro Diajukan jadi Warisan Dunia

Kawasan Malioboro masuk dalam sumbu filosofi Jogja yang diajukan ke UNESCO sebagai warisan dunia. Guna menunjang itu, Pemda DIY tengah berupaya membuat kawasan Malioboro menjadi zona rendah emisi karbon alias kendaraan bermotor dilarang lewat.

"Kita sedang merancang Malioboro jadi sumbu filosofi yang diakui oleh warisan dunia," ujar Sekda DIY Beny Suharsono saat ditemui wartawan di kantornya, Rabu (2/8/2023).

Beny menjelaskan, salah satu langkah yang dilakukan yakni pembatasan kendaraan bermotor yang lewat Jalan Malioboro. Kemudian kawasan bebas rokok dan pedestrian.

"Sekarang sudah dimulai, penurunan frekuensi mobil terutama dari jam 6-9 malam. Kemudian bebas kawasan merokok. Semi pedestrian itu kan sudah dilakukan," terangnya.

Baca selengkapnya di sini dan si sini.

Simak juga Video 'Malioboro Diusung Jadi Warisan Dunia ke UNESCO':

[Gambas:Video 20detik]



(azh/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads