Kekeringan melanda empat kecamatan di Kabupaten Lebak, Banten. Penyebabnya musim kemarau panjang dan adanya fenomena El Nino.
"Di Lebak ada 18 desa di 8 kecamatan yang berpotensi mengalami kekeringan. Dari minggu lalu, sudah ada empat kecamatan yang melapor mengalami kekeringan," kata Kepala BPBD Lebak Febby Rizky Pratama saat dimintai keterangan, Rabu (2/8/2023).
Febby menjelaskan empat kecamatan yang mengalami kekeringan adalah Bayah, Leuwidamar, Bojongmanik, dan Wanasalam. Kekeringan hanya terjadi di permukiman warga, bukan di area ladang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kekeringan dialami di area pemukiman warga. Untuk sawah atau lahan belum ada laporan dari Dinas Pertanian kepada kami. Kami akan terus berkoordinasi," tuturnya.
Menurut Febby, BPBD Lebak sudah mengantisipasi fenomena ini. Pihaknya menyiapkan mobil tangki untuk menyuplai air bersih.
Musim kemarau, lanjut Febby, diperkirakan masih akan terjadi hingga September mendatang. Dia mengimbau warga berhati-hati dan bersiaga pada kemungkinan terjadinya bencana kebakaran pada musim kemarau ini.
"Berdasarkan prediksi BMKG, musim kemarau sampai sekitar September," pungkasnya.
(azh/azh)