Sultan Rif'at Alfatih sudah tujuh bulan tidak bisa hidup normal karena mengalami kecelakaan terkena kabel fiber optik yang menjuntai di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan (Jaksel). Warga meminta pemprov DKI merapikan kabel yang menjuntai di lokasi tersebut.
Pantauan detikcom pada Minggu (30/7/2023), tampak kabel fiber optik itu semrawut di sepanjang Jalan Pangeran Antasari, Jaksel. Bahkan ada kabel yang menjuntai berjarak 3 meter dari permukaan jalan.
Terlihat juga kabel yang melintang dan menjuntai rendah. Kabel yang menjuntai itu tersangkut di tanaman pinggir jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah seorang warga Sugiyanto (70) meminta kabel itu segera dirapikan karena berbahaya. Dia khawatir akan membahayakan pengguna jalan terutama anak-anak.
"Perbaikilah harusnya, rapih, masa semua begini itu berbahaya. Itu masa sampe bawah kalau kepegang anak kecil naik sepeda," ujar Sugiyanto kepada detikcom.
|
Dia menyarankan, apabila kabel tersebut sudah tak berfungsi, sebaiknya dipotong. Dia mengungkapkan beberapa petugas sempat mendatangi lokasi tapi tidak ada kabel yang dirapikan.
"Perbaiki kalo emang nggak ada fungsinya dipotong, biasanya sampe bawah sini, putus, kan mengganggu. (Petugas) sering kemari tapi cuma betulin-betulin nggak dirapihin. Itu harusnya yang nggak berfungsi ya dipotong, sampe bawah loh biasanya, di sana juga kan banyak orang lewat," ungkapnya.
Senada dengan Sugiyanto, warga lainnya, Surya (23), setuju kabel menjuntai itu dirapikan. Dia mengatakan kabel yang menjuntai itu berbahaya.
"Ini kan terlalu bawah ini dari bawah sampe atas cuma 3 meter ini. Harusnya ya dirapihin dari pemerintah, harusnya ada petugas ke sini melihat ini banyak yang gelantungan pendek," ujarnya.
"Biasanya (petugas) dateng cuma lihat doang, nggak ada rapihin, kan bahaya. (Kabel bawah tanah) iya itu bagus tapi udah ada itu saluran, itu sering dibongkar pasang, kagak efektif," ujarnya.
Insiden Sultan Rif'at Cedera
Peristiwa kecelakaan itu terjadi pada 5 Januari 2023. Dia, yang berkendara bersama teman-teman SMA-nya pukul 22.00 WIB, mengalami kecelakaan.
Kabel fiber optik yang menjuntai itu tersangkut mobil, kabel itu tertarik mobil dan memantul ke leher Sultan. Sultan seketika tak sadarkan diri. Tulang tenggorokan sultan putus. Saluran makan juga putus.
Heru Budi Minta Kabel Dirapikan
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono angkat bicara mengenai kejadian yang menimpa Sultan Rif'at Alfatih yang lehernya terjerat kabel fiber optik di Jaksel. Berkaca dari peristiwa ini, Heru meminta ke depan tak ada lagi kabel optik semrawut di jalanan Ibu Kota.
"Saya minta fiber optik, galian kabel, harus rapih, saya minta dinas terkait seperti apa," kata Heru Budi di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (28/7/2023).
Heru menuturkan perapian kabel fiber optik sudah menjadi targetnya sejak mengemban tugas Pj Gubernur DKI Jakarta pada Oktober 2022. Apabila sebelum periode itu masih ada kabel yang berantakan, kata dia, itu menjadi tanggung jawab pengawas terdahulu.
"Saya bilang Oktober 2022, hari ini sejak saya menjabat sampai ke depan saya nggak mau ada kabel optik yang berantakan. Maka saya minta rapikan. Ketika saat itu belum rapi ya tanggung jawab pengawas sebelumnya," jelasnya.
Heru juga meminta warga melapor apabila menemui kabel semrawut. Dengan begitu, aduan tersebut dapat ditindaklanjuti dengan cepat.
"Saya lihat udah diperbaiki. Kalau yang belum kasih tau aja biar dinas PTSP panggil Bina Marga hubungi yang bersangkutan. Saya tiap hari keliling, kalau ada yang nggak bener saya tindak lanjut," tegasnya.