Rekaman Aksi Oknum Dokter di Makassar Tampar Balita hingga Jatuh

Rekaman Aksi Oknum Dokter di Makassar Tampar Balita hingga Jatuh

Reinhard Soplantila - detikNews
Minggu, 30 Jul 2023 11:20 WIB
Viral oknum dokter diduga menganiaya balita saat main catur di Warkop Makassar. Dokumen Istimewa
Viral oknum dokter diduga menganiaya balita saat main catur di Warkop Makassar. Dokumen Istimewa
Jakarta -

Seorang balita di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), dianiaya oknum dokter berinisial M. Pelaku tega menganiaya lantaran, saat pelaku sedang bermain catur di warkop, anak catur diambil oleh korban.

Dilansir detikSulsel, penganiayaan itu terjadi di Jalan Anggrek Raya, Panakkukang, Kota Makassar, pada Kamis (27/7) sekitar pukul 23.00 Wita. Saat itu, pelaku menampar balita tersebut di depan orang tuanya.

Mulanya, korban datang dan mengambil salah satu anak catur yang dimainkan pelaku. Oknum dokter tersebut seketika berang lalu menampar korban hingga terjatuh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lagi asyik dia main catur ini korban datang dia ambil hingga terlapor menampar korban hingga terjatuh," kata Kanit PPA Polrestabes Makassar Iptu Alim Bachri kepada detikSulsel, Sabtu (29/7/2023).

Korban mengalami luka di bagian bibir. Saat terjatuh, bibir korban mengenai kursi.

ADVERTISEMENT

"Waktu korban jatuh membentur kursi hingga luka di bagian bibirnya korban," terangnya.

Tak terima dengan perbuatan oknum dokter tersebut, orang tua korban pun melaporkan peristiwa tersebut ke polisi pada Jumat (28/7). Saat ini kasus tersebut sementara diselidiki pihak kepolisian.

"Korban usia 3 tahun. Kalau terlapor sesuai yang di laporan itu terlapor inisial M, kalau di laporan polisi yang terlapor ini dokter," tegasnya.


Baca selengkapnya di sini.

Simak Video: Rekaman CCTV Saat Pemuda di Makassar Tewas Dikeroyok-Ditikam OTK

[Gambas:Video 20detik]



(dek/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads