Pelaku pembunuhan sadis driver taksi online di Semarang, Jawa Tengah, diketahui bernama Baghastian Wahyu Kisara (27). Pelaku yang merupakan warga Karanganyar itu mengaku memang sudah berniat merampok.
Dilansir detikJateng, Baghastian Wahyu Kisara dihadirkan dalam jumpa pers di Mapolrestabes Semarang. Ia mengenakan baju tahanan biru bernomor 15. Dia tampak tenang menjelaskan kronologi kejadian saat menghabisi korban, Fauzy Aribammar (28).
"Di luar perkiraan saya kalau korban meninggal," kata Baghastian, Selasa (25/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baghastian Wahyu Kisara bekerja di sebuah perusahaan berkaitan dengan komputer di Kota Semarang dan kos di daerah Lamper. Pada Senin (24/7) dini hari, pelaku memesan taksi korban. Ia sudah menyiapkan pisau dan mengancam korban dengan pisau. Ternyata korban melawan.
"Saya dari belakang sambil duduk terus saya nusuk acak dari belakang," ujarnya.
Dia menyebut korban sebenarnya melawan. Namun korban yang tidak bersenjata itu akhirnya kalah.
Curhat Ayah Dipenjara
Baghastian Wahyu Kisara mengaku menjadi tulang punggung keluarga karena ayahnya dipenjara terkait kasus pencurian modus ganjal ATM.
"Saya butuh uang, tulang punggung keluarga. Ayah saya dipenjara, karena ganjel ATM. Dipenjara di Jogja. Adik tidak minta biaya, cuma Ibu minta tolong saya untuk biayain. Kalau bisa, buat tambah-tambah biaya kuliah," kata Baghastian saat dihadirkan.
Kemudian dia terpikir untuk merampok dengan target acak. Dia memang sudah mengincar taksi online dan berencana menjual mobil lewat online.
"Niatnya mau jual di marketplace Facebook. Sekitar Rp 15-20 juta," ujarnya.
Baca selengkapnya di sini dan di sini.
Lihat juga Video: Heboh Pria di Lampung Dikira Bunuh Diri Ternyata Dibunuh Ayah-Kakak
(idh/idh)