OTT di Jakarta-Bekasi, KPK Amankan 8 Orang Termasuk Pejabat Basarnas

OTT di Jakarta-Bekasi, KPK Amankan 8 Orang Termasuk Pejabat Basarnas

Yogi Ernes - detikNews
Selasa, 25 Jul 2023 21:14 WIB
Gedung baru KPK
Gedung KPK (Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta -

KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) hari ini di wilayah Jakarta dan Bekasi. Total ada 8 orang yang diamankan tim penyidik KPK, termasuk pejabat Basarnas.

"Informasi yang kami terima sementara yang diamankan ada sekitar 8 orang," kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri saat dihubungi, Selasa (25/7/2023).

Ali belum memerinci identitas delapan orang yang ditangkap dalam OTT hari ini. Dia menyebut salah satu yang ditangkap merupakan pejabat di Basarnas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Salah satunya pejabat di Basarnas RI. Besok kami akan informasikan perkembangannya lebih lanjut," tutur Ali.

OTT hari ini terjadi siang tadi. Kegiatan tersebut dilakukan di wilayah Cilangkap, Jakarta Timur, dan Jatisampurna.

ADVERTISEMENT

"Tempat ditangkapnya para pihak di antaranya di sekitaran daerah Cilangkap dan Jatisampurna Bekasi," ucap Ali.

Delapan pihak yang diamankan saat ini masih menjalani pemeriksaan di KPK. Pihak KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum dari kedelapan orang tersebut.

Salah satu pihak yang ditangkap hari ini diketahui berdinas di Basarnas. Pelaku tersebut merupakan anggota TNI AU.

Berdasarkan informasi dari sumber detikcom, anggota TNI AU yang ditangkap bernama Letkol Adm Afri Budi Cahyanto. Letkol Afri bertugas sebagai Koordinator Administrasi (Koorsmin) Kabasarnas.

Kepala Basarnas Marsekal Madya Henri Alfiandi mengaku belum mengetahui kabar ditangkapnya Letkol Afri oleh penyidik KPK. Dia mengatakan informasi penangkapan tersebut baru didapatnya dari media.

"Menurut berita seperti itu," ujar Henri dihubungi terpisah. Dia menjawab kabar penangkapan Letkol Adm Afri Budi Cahyanto.

Lihat juga Video 'OTT Walkot Bandung, KPK Sita Uang Asing-Sepatu LV Senilai Rp 924 Juta':

[Gambas:Video 20detik]



(ygs/idn)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads