Sebuah truk menabrak tiang listrik aliran atas (LAA) di jalur rel KRL antara Stasiun Pondok Ranji dan Kebayoran. Polisi mengungkap penyebabnya.
Kapolsek Pesanggrahan Kompol Tedjo Asmoro mengatakan sopir truk hendak putar balik karena jalan tersebut tidak bisa dilalui. Saat itu, bagian belakang truk menabrak tiang LAA hingga miring ke jalur KRL.
"Iya, dia mau muter balik karena itu khusus mobil kecil, sedan. Mobil 3/4 nggak bisa masuk karena memang jalannya pas banget itu kecil. Jadi muter balik, pelan... pelan... pelan... akhirnya nggak kontrol dia, nyeblos," kata Tedjo saat dihubungi, Selasa (25/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tedjo mengatakan peristiwa tersebut terjadi pagi tadi. Hingga kini proses evakuasi masih berlangsung.
"Iya (tiang LAA) miring 10 persen gitu. Listrik padam," ujarnya.
KRL Terhenti
KAI Commuter menghentikan sementara perjalanan KRL Stasiun Pondok Ranji-Kebayoran. Penghentian ini dilakukan untuk mempermudah proses evakuasi truk yang menabrak tiang listrik lintas atas di lintas KRL Pondok Ranji-Kebayoran.
"Demi keselamatan dan keamanan perjalanan commuterline, saat ini LAA (listrik aliran atas) pada lintas Pondok Ranji-Kebayoran untuk sementara dimatikan," bunyi keterangan di Twitter @CommuterLine dilihat, Selasa (25/7/2023).
KAI Commuter menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan yang dialami penumpang KRL. Dia mengatakan tiang listrik aliran atas yang ditabrak truk itu menghalangi lintas jalur rel sehingga KRL tidak bisa melintas.
"KAI Commuter memohon maaf atas adanya keterlambatan perjalanan kereta yang terjadi pada pagi ini di lintas Pondok Ranji-Kebayoran," katanya.
"Keterlambatan tersebut terjadi akibat adanya kendaraan truk yang menabrak tiang Listrik Aliran Atas (LAA) sehingga mengakibatkan tiang LAA tersebut miring dan menghalangi lintas jalur rel," imbuh KAI Commuter.
Simak Video 'KRL Arah Tanah Abang Gangguan Imbas Truk Tabrak Tiang Listrik':