.webp)
Sepasang kekasih di Tambora, Jakarta Barat (Jakbar), ditangkap karena mencuri belasan ponsel milik sopir taksi online. Salah satu pelaku berpura-pura menjadi anggota Polri saat beraksi.
"Kedua tersangka merupakan pelaku yang sering melakukan kejahatan dengan korban pengemudi taksi online dengan modus membawa kabur handphone milik korbannya," kata Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama saat dihubungi, Senin (24/7/2023).
Putra menjelaskan, perempuan AR (21) berperan untuk memesan taksi online melalui aplikasi. Pelaku selalu memesan titik penjemputan di kantor polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, kekasihnya, SR (35), yang selalu berpura-pura menjadi polisi, berperan sebagai eksekutor.
Pelaku SR sengaja tak membawa ponsel setiap memesan taksi online. Tujuannya, di tengah perjalanan SR akan berpura-pura meminjam ponsel korban untuk menelepon, lalu membawanya kabur.
"Dalam perjalanan, pelaku meminta pengemudi taksi online untuk menepi di pinggir jalan dengan alasan menunggu kekasihnya sambil tetap menelepon AR dengan menggunakan HP korban. Pada saat korban lengah, pelaku akan lari kabur membawa handphone milik korban," ujarnya.
Hasil Penjualan HP Dipakai Beli Sabu
Saat diinterogasi, keduanya mengaku sudah beraksi 15 kali dengan rincian empat kali di wilayah Tambora, tujuh kali di Cengkareng, satu kali di Kalideres, satu kali di penjaringan, dan dua kali di Tanjung Duren.
Ponsel hasil curian mereka gadaikan, sementara uangnya digunakan untuk membeli sabu dan mengkonsumsinya bersama-sama.
"Uang hasil gadai handphone korban digunakan pelaku SR untuk membeli sabu dan digunakan bersama kekasihnya AR," jelasnya.
Saat ini keduanya beserta barang bukti sudah diamankan di Polsek Tambora. Keduanya dijerat Pasal 378 juncto 372 KUHP dan Pasal 127 ayat (1) huruf a UU No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman pidana 4 tahun penjara.
"Kami mengimbau kepada pengemudi taksi online yang pernah menjadi korban modus seperti ini agar melapor ke Polsek Tambora dan kepada masyarakat agar tidak mudah percaya dengan orang yang baru dikenal sehingga tidak menjadi korban kejahatan modus tipu-tipu seperti ini," pungkasnya.
Lihat juga Video 'Terekam CCTV! Emak-emak Nekat Curi Hp dari Kereta Bayi di Matraman':
