Bupati Bengkulu Utara Mian ditarik paksa oleh anggota Paspampres saat mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkegiatan di pasar. Mian ditarik anggota Paspampres lantaran langkahnya tanpa sengaja hampir menabrak Ibu Negara Iriana.
Insiden itu terjadi saat Mian mendampingi Jokowi dan Iriana di Pasar Purwodadi, Kecamatan Arganakmur, Kabupaten Bengkulu Utara, Jumat (21/7/2023) lalu. Dalam video yang beredar, Mian mulanya terlihat berjalan di sisi kiri Jokowi. Suasana pasar ketika itu terlihat sesak karena banyak warga yang berebut mendekati Jokowi.
Mian, yang mengenakan kemeja safari cokelat, kemudian tampak membalikkan badannya dan berbicara dengan pria berkemeja hitam yang tengah mengawal Iriana. Namun tiba-tiba seorang pria berkemeja merah menarik paksa Mian. Pria berkemeja hitam pun tampak memegangi Mian agar bupati tersebut tidak jatuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Momen itu juga langsung mendapat perhatian Jokowi. Jokowi yang berada di depan terlihat menoleh ke arah Mian yang hampir terjatuh. Tangan kanan Jokowi terlihat bergerak seperti meminta peristiwa itu dihentikan.
Istana Beri Penjelasan
Deputi bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin lantas menjelaskan duduk perkara kejadian tersebut. Bey menjelaskan aksi tarik tersebut dilakukan lantaran Mian tanpa sengaja menghalangi pergerakan Iriana yang berjalan di belakangnya.
"Upaya yang dilakukan Paspampres tersebut dilakukan karena Bupati Mian tanpa sengaja menghalangi pergerakan Ibu Negara Iriana yang sedang berjalan di belakangnya. Seorang Paspampres secara refleks menarik lengan Bupati Bengkulu Utara agar menjaga jarak sehingga tidak membahayakan langkah Presiden dan Ibu Negara yang sedang dikerumuni masyarakat," kata Bey dalam keterangan tertulis, Minggu (23/7).
Bey mengatakan hal yang sebenarnya dilakukan anggota Paspampres adalah menarik Mian, kemudian merangkul dan membisiki Mian bahwa langkahnya tanpa sengaja hampir menabrak Ibu Iriana. Menurut Bey, momen ketika Mian dirangkul tidak tertangkap kamera sehingga yang tampak hanya ketika anggota Paspampres terlihat seperti menarik paksa agar menjaga jarak.
"Di sisi lain, Bupati Bengkulu Utara justru menyampaikan terima kasih atas kesigapan Paspampres menarik dirinya sehingga justru ia teramankan agar tidak sampai menabrak Ibu Negara karena terdesak kerumunan," ucapnya.
Bupati Mian Buka Suara
Mian juga telah buka suara perihal insiden tersebut. Dia tak mempermasalahkan peristiwa tersebut. Belum ada penjelasan siapa orang yang menariknya.
"Tidak apa-apa ditarik. Yang penting bisa menarik program dari pusat untuk Kabupaten Bengkulu Utara," ucap Mian.
Simak Video: Terungkap Alasan Bupati Mian Ditarik Paspampres saat Dampingi Jokowi Blusukan