.webp)
Petugas mulai membersihkan Waduk Pluit, Jakarta Utara, dari eceng gondok yang sempat menutupi sejumlah bagian waduk tersebut. Petugas dari Unit Pengelola Sampah Badan Air (UPSBA) Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menceritakan kendala membersihkan eceng gondok dari Waduk Pluit.
"Ada dua instansi, yang satu instansi SDA yang satu Instansi UPS Badan Air. Jadi untuk kegiatan ini saling berbenturan," kata Pengendali UPSBA DLH Jakarta Utara, Suginarto, di Waduk Pluit, Jumat (21/7/2023).
Dia mengatakan ada dua kegiatan berbeda dari dua instansi itu. Menurutnya, kegiatan yang berbeda itu berpengaruh pada pembersihan eceng gondok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi kita butuh air untuk alat-alat kita. Kita bisa giat kalau ada air. Sekarang ini SDA lagi pengerukan. Dia sendiri harus keadaan air kering untuk bisa angkat lumpur. Kesulitannya gitu," ujar Suginarto.
Suginarto berharap ada pengaturan ulang soal waktu pengangkutan lumpur dan eceng gondok dari Waduk Pluit antara UPSBA dan SDA. Dia mengatakan hal itu diperlukan agar kedua instansi dapat sama-sama kerja mengatasi masalah di Waduk Pluit.
"Setelah pengerukan selesai, kita harus dikaji ulang masalah level air supaya bisa sejalan sama-sama kerja. Jadi untuk ketinggian waduk dan ketinggian pompa bisa selevel. Kendalanya itu ada di pendangkalan. Soalnya alat-alat kita itu mengapung di atas air," ucapnya.
Waduk Pluit di Jakut sebelumnya dipenuhi eceng gondok. Wali Kota Jakut, Ali Maulana Hakim, mengatakan pihaknya sedang dalam proses menyingkirkan tumbuhan tersebut.
"Sedang proses pembersihan," kata Ali kepada wartawan, Selasa (18/7/).
Pantauan detikcom, Jumat (21/7) siang di Waduk Pluit, Jakarta Utara, terlihat gulma eceng gondok di Waduk Pluit berkurang dari sebelumnya. Petugas UPSBA tampak membersihkan eceng gondok. Terlihat beberapa mesin berat juga turut dikerahkan untuk mengangkut gulma eceng gondok.
Sebanyak 2.600 meter kubik eceng gondok telah diangkut. Jumlah tersebut terhitung dari Senin (17/7) sampai dengan Kamis (20/7).
Simak juga 'BMKG: Sebagian Besar Wilayah Indonesia Terdampak Ancaman El-Nino':
