Airlangga Apresiasi Peran APKASI Bantu Kendalikan Inflasi di Daerah

Airlangga Apresiasi Peran APKASI Bantu Kendalikan Inflasi di Daerah

Erika Dyah Fitriani - detikNews
Kamis, 20 Jul 2023 19:44 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto
Foto: dok. Kemenko Perekonomian
Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menghadiri Rakernas Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI). Ia mengapresiasi dukungan pemerintah daerah, terutama APKASI, dalam menjaga inflasi.

"Untuk inflasi, alhamdulillah, terima kasih kepada APKASI. (Inflasi) kita di angka 3,5%," ujar Airlangga dalam keterangan tertulis, Kamis (20/7/2023).

Kendati demikian, Airlangga turut memberikan arahan kepada pemerintah daerah terkait ketahanan pangan dan penurunan angka kemiskinan ekstrem yang diharapkan dapat mendekati nol di tahun 2024. Ia juga meminta pemerintah daerah terus mewaspadai efek el-nino yang berpotensi mengganggu proses produksi pangan nasional.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Antisipasi harus didorong karena ketersediaan pangan di wilayah menjadi penting," tegas Airlangga.

Dalam kesempatan ini, Airlangga menyampaikan adanya APKASI membantu pemerintah untuk berkomunikasi, utamanya terkait regulasi. Ia menambahkan pemerintah tengah mendorong Corporate Social Responsibility perusahaan untuk diterapkan di daerah tempat perusahaan berkembang. Dengan demikian, multiplier effect dari investasi di daerah tersebut dapat langsung dirasakan oleh masyarakat.

ADVERTISEMENT

Selain itu, pemerintah tengah memperkuat konektivitas untuk mendukung pengendalian inflasi dengan pembangunan infrastruktur melalui Proyek Strategis Nasional (PSN). Pemerintah juga mendorong akses pembiayaan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR), salah satunya untuk sektor pertanian.

Lebih lanjut, Airlangga menjelaskan kondisi fundamental ekonomi Indonesia yang masih berada di posisi yang kuat. Menurutnya, hal ini menjadi modal baik untuk menghadapi kondisi ekonomi global yang diprediksi melambat di tahun 2023.

Sebagaimana diketahui, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada Q1 tahun 2023 mencapai 5,03% (yoy) dengan PDB per kapita mencapai US$ 4,782. Inflasi kembali ke kisaran sasaran 3+1% dan melanjutkan tren penurunan menjadi 3,5% (yoy) pada bulan Juni 2023.

Kualitas pertumbuhan ekonomi ini diiringi dengan penurunan tingkat kemiskinan, tingkat pengangguran, dan rasio gini.

"Indonesia salah satu negara G20 yang tumbuh tinggi di antara negara-negara lain," ujar Airlangga.

Sebagai informasi, pertemuan ini turut dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Plt. Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian, Juru Bicara Kemenko Perekonomian, dan Ketua APKASI.

(prf/ega)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads