Hampir tiga bulan terakhir, sejumlah nakhoda dan ABK terjebak di Pelabuhan Sunda Kelapa karena ada bangkai kapal kebakaran yang belum dievakuasi. Bangkai kapal ini membuat Arifin (43) tidak punya penghasilan selama tiga bulan terakhir dan tidak bisa menafkahi keluarga di rumah.
"Awal-awal ya bingung, karena kan kalau kami ini kan, kalau enggak jalan, enggak dapat duit. Soalnya kan kapal bagi hasil. Sudah berlayar, pulang, baru ada hitungannya. Makanya kemarin ngutang-ngutang sama orang. Minjem duit buat beli beras istri," kata Arifin kepada detikcom di kawasan Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta Utara, Sabtu (15/7/2023).
Ia juga mengaku bahwa istrinya sempat marah karena tidak dikirim uang. Alhasil, ia pun memutuskan berhutang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Istri juga sudah ngomel-ngomel karena nggak ada pemasukan. Buat anak sekolah juga nggak ada. Buat beli alat sekolah segala macemnya kan. Cuma kemarin ya mau nggak mau ngutang gitu," tuturnya.
Seorang nakhoda bernama Abdul Majid (58) mengungkapkan, ada ABK yang diceraikan sang istri karena tak ada penghasilan akibat terjebak di Pelabuhan Sunda Kelapa. Beberapa ABK itu berpisah dari istri karena tidak bisa memberikan nafkah akibat terjebak di Pelabuhan Sunda Kelapa.
"Makanya kami bingung sekali ini. Kemarin sudah ada ABK yang di cerai istrinya karena nggak kasih nafkah. Ada juga yang diusir dari rumah. Abis gimana ya, kadang kita kalau kepepet ya cari utangan kemana mana," ujar Abdul.
Sementara itu, Abdul mengatakan hal tersebut mengganggu pasokan kebutuhan pokok daerah. Ia mengatakan karena kejadian ini, pasokan yang harusnya dikirim ke berbagai daerah malah rusak dan sudah tidak layak.
"Ya iya, masih di atas kapal semua itu sudah 3 bulan. Makanya kan terhambat sekali ini. Daerah- daerah pasokannya juga jadi terhambat karena kita nggak bisa jalan," ucapnya.
Abdul pun berharap agar bangkai kapal segera diangkut. Agar aktivitas pelabuhan dapat berjalan normal kembali.
"Segera di angkut kapal ini. Jangan nunggu-nunggu lagi. Ini yang dipertaruhkan hidup banyak orang masalahnya," pungkasnya.
Simak juga 'Teater 'Ariyah dari Jembatan Ancol' Akan Suguhkan Peristiwa Horor Tanpa Hantu':