.webp)
Tiga orang pria tewas tenggelam saat menjalani proses ritual pengobatan di danau kuari di Cigudeg, Kabupaten Bogor. Ini penampakan lokasi tersebut.
Dari foto yang diperoleh detikcom, danau kuari tersebut terlihat cukup luas. Danau dengan air tenang diduga memiliki kedalaman yang cukup dalam.
Pohon dan rerumputan tumbuh hijau di danau kuari tersebut. Sejumlah warga terlihat berkerumun di lokasi tenggelamnya ketiga pria tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Foto: Prosesi ritual pengobatan yang menenggelamkan 3 pria hingga tewas itu dilakukan di pinggir danau kuari. (Dok. Istimewa) |
"Tiga korban tenggelam di danau kuari sudah ditemukan, kondisi ketiganya sudah meninggal dunia ya," Kata Staf Kedaruratan dan Logistik (Ratik) BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin, saat dimintai konfirmasi, Jumat (14/7).
Jalaludin mengatakan ketiga korban ditemukan oleh penyelam dari tim SAR gabungan usai pencarian selama 15 jam. Tiga korban tewas tenggelam itu yakni Muhamad David Panreza alias MDR (20), Badrusalam (25), dan Cecep (25). Mereka adalah warga Desa Cipinang, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor.
Tenggelam Saat Jalani Ritual
Diberitakan sebelumnya, tiga pria hilang tenggelam di danau eks tambang atau danau kuari di Cigudeg, Kabupaten Bogor. Ketiga korban tenggelam saat sedang menjalani ritual pengobatan.
"Kejadian tersebut bermula saat korban MDR (20) akan dilakukan pengobatan secara spiritual oleh seorang ustaz di danau tersebut," kata Kapolsek Cigudeg Kompol Wagiman dalam keterangannya, Jumat (14/7).
 Foto: Tiga pria tenggelam di danau kuari Cigudeg, Bogor, ditemukan tewas pada Jumat (15/7/2023) siang. Ketiganya tewas saat menjalani ritual pengobatan. (Dok. Istimewa) |
Wagiman mengatakan korban MDR merupakan warga Rumpin, Bogor, yang sedang mengalami gangguan kejiwaan. Pengobatan dilakukan dengan cara menenggelamkan tubuhnya ke danau sebanyak tujuh kali.
"Korban sakit kejiwaan. Pengobatannya dengan cara ditenggelamkan sebanyak tujuh kali, tubuhnya saja sampai kepala, direndam nanti diangkat, terus direndam kembali, sampai tujuh kali," kata Wagiman.
Polisi saat ini masih menyelidiki kasus kematian ketiganya. Tujuh saksi diperiksa, termasuk guru spiritual yang mengobati korban MDR.
Simak juga 'Saat Aliran Puang Nene di Bone Sulsel yang Diduga Sesat':
