.webp)
Polisi telah memintai keterangan pemobil arogan yang cekcok hingga dilumpuhkan atlet MMA Rudy Golden Boy di kawasan Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Pria berinisial WC (40) tersebut mengaku dalam keadaan mabuk saat terlibat cekcok.
"Pengendara merah mengakui perbuatannya dalam keadaan mabuk atau di bawah pengaruh alkohol sehingga bertindak sembrono," kata Kapolsek Pagedangan AKP Seala Syah Alam, kepada wartawan, Jumat (14/7/2023).
Sementara itu, WC tidak ditahan karena Rudy Golden Boy sendiri tidak membuat laporan ke polisi. Polisi masih menunggu laporan dari pihak Rudy.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nggak (ditahan) karena tidak ada LP-nya. Sementara kita tunggu pihak Rudy balik dari Bali ya," jelasnya.
Sebelumnya, polisi mendatangi pemobil arogan yang terlibat cekcok hingga dilumpuhkan atlet MMA, Rudy Golden Boy, di kawasan Pagedangan, Kabupaten Tangerang. Pria berinisial WC (40) itu didatangi untuk dimintai klarifikasi.
"Setelah diselidiki dengan metode kepolisian tertentu, dapat identitasnya, kami cari," kata Kapolsek Pagedangan AKP Seala Syah Alam kepada wartawan.
Kepada polisi, WC mengaku bahwa saat itu dia tengah dalam keadaan mabuk, sehingga dia berani berbuat sembrono.
"Keterangan awal sudah, yang bersangkutan mengakui bahwa pengendara merah betul dan sedang dalam kondisi mabuk," ucapnya.
Simak juga 'Saat Berandal Bermotor Ugal-ugalan di Tasikmalaya, Berujung Dikepung Warga':
