Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembentukan panitia khusus (pansus) terkait Jakarta Internasional Stadium (JIS) harus ada unsur darurat. Prasetyo Edi mengaku juga belum mendapat surat usulan pembentukan pansus JIS.
"Sekarang perlu dilihat unsur urgennya untuk membentuk pansus karena syarat pembentukan pansus harus ada unsur kondisi darurat," kata Prasetyo Edi Marsudi kepada wartawan di kantor DPRD DKI, Jakarta Pusat, Rabu (12/7/2023).
"Kedua saat ini persoalan JIS sudah ditangani pemerintah pusat jadi kalau saya pribadi, mempertimbangkan JIS ini urgensinya untuk kepentingan olahraga kita mau jadi tuan rumah Piala Dunia U-17 selama untuk olahraga saya akan mendukung pemerintah pusat," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, pembentukan pansus harus didasari beberapa hal, salah satunya urgensi atas masalah yang akan ditelusuri. Belum mendapat surat usulan pansus JIS, Prasetyo mempertanyakan urgensi pansus JIS.
"Ya sampai hari ini apa yang diusulkan oleh teman-teman saya sebagai ketua DPRD kan membawahi 9 fraksi, saya juga kan harus bisa menimbang-nimbang, sampai hari ini saya juga nggak dapat surat itu juga gitu, apakah ini ada urgensinya?" ucapnya.
"Ya silakan mana suratnya. Sampai sekarang saya di depan teman-teman media belum terima surat usulan itu," ujarnya.
Dia juga berharap bantuan dari pemerintah pusat jangan dipolitisasi demi kepentingan tertentu. "Jangan dimasukkan ke area politik lagi. Jadi harus clear untuk kepentingan Piala Dunia U-17," kata dia.
Diketahui muncul usulan pansus JIS setelah ada pernyataan konsultan Buro Happold. Sekretaris Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Rio Sambodo pun mengusulkan pembentukan pansus jika dibutuhkan.
"Konkretnya, harus ada penanganan teknis secara mendasar, baik jangka pendek maupun jangka panjang, untuk sarana prasarana. Serta audit total dari aspek perencanaan maupun pembangunannya," ujar Rio, Minggu (9/7).
"Bentuk pansus JIS jika dipandang perlu," terang Rio.
PSI juga mengusulkan pembentukan pansus jika dibutuhkan. Wakil Ketua Komisi E PSI DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo atau Ara mengatakan pihaknya akan memanggil pihak yang terkait pembangunan JIS.
"Kita juga bisa mendorong diadakannya Pansus JIS. Jadi hal itu yang bisa dilakukan dalam fungsi pengawasan. Nantinya bentuknya seperti apa, ya pasti akan dibahas di internal DPRD dan fraksi," kata Ara, Senin (10/7).
"Jadi apa pun nanti keputusannya, dibentuk pansus atau tidak, saya pastikan fungsi pengawasan DPRD terus berjalan, dan proses itu tidak akan mengganggu persiapan Pildun U-17," lanjutnya.
Simak juga Video 'Pengamat Nilai Polemik Renovasi JIS Bakal Rugikan Anies':