Berita Osama Meninggal Disambut Skeptis

Jakarta - Memo intelijen Perancis yang menyebutkan Osama bin Laden mungkin telah meninggal karena demam tifus disambut skeptis di seluruh dunia. Perancis, AS, Pakistan dan Arab Saudi menyatakan tidak memiliki bukti yang mendukung kebenaran memo itu.Seperti dikutip AFP, Minggu (24/09/2009), Kedutaan Arab Saudi di Washington, mengeluarkan pernyataan yang terdiri dari dua kalimat yang menyatakan bahwa Kerajaan Arab Saudi tidak memiliki bukti untuk mendukung laporan bahwa Osama bin Laden telah tewas."Informasi yang telah dilaporkan cenderung bersifat spekulatif dan tidak bisa diverifikasi secara independen," urai pernyataan itu.Sejumlah petugas intelijen AS mengatakan kepada media AS bahwa tidak ada percakapan komunikasi atau internet yang bisa mengindikasikan perkembangan tersebut. Menlu AS Condoleeza Rice pun tidak mengomentari lebih jauh laporan tersebut."Tidak ada komentar dan tidak tahu," tukas Rice.Sebelumnya L'Est Republicain, koran lokal Perancis, memberitakan sebuah laporan intelijen Perancis yang menyatakan bahwa intelijen Arab Saudi meyakini bahwaOsama telah tewas. Dalam laporan itu disebutkan bahwa Osama tewas akibat menderita tifus sekitar 23 Agustus hingga 4 September 2006. (nvt/nvt)