.webp)
Pria bernama Irfan Darmawan (33) meminta maaf atas perbuatannya melepaskan tembakan di tengah kemacetan jalur alternatif menuju Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Dia meminta maaf karena perbuatannya telah membuat gaduh.
"Saya atas nama Irfan Darmawan, dengan ini ingin menyampaikan permohonan maaf, bahwa atas kesalahan yang saya lakukan di jalan ke arah Bukit Pelangi, dengan saya sadar diri menembakkan senjata jenis airsoft gun ke atas di keramaian warga," kata Irfan dalam video yang dibagikan, Senin (10/7/2023).
Dia mengaku salah atas perbuatannya itu. Dia juga meminta maaf kepada jajaran TNI karena sempat mengaku sebagai anggota TNI saat melakukan perbuatan itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya mengakui perbuatan saya salah, dengan ini saya memohon maaf juga kepada anggota TNI semuanya saya sudah mengaku anggota Koramil Kramat Jati. Mohon dimaafkan," ujarnya.
Polisi Ungkap Motif Pelaku
Sebelumnya, polisi mengungkap motif Irfan Darmawan yang melepaskan tembakan di tengah kemacetan jalur alternatif menuju Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Irfan Darmawan disebut melakukan hal itu karena tak sabar menunggu bus yang sedang parkir.
"Jadi kami jelaskan sebetulnya motifnya karena yang bersangkutan inisial ID ini tidak sabar menunggu. Jadi di depannya ini ada bus yang mau parkir, dibantu oleh klub motor," kata Kapolsek Babakan Madang AKP Susilo Tri Wibowo kepada wartawan.
Irfan Darmawan disebut melepaskan tembakan dari airsoft gun miliknya ke udara. Irfan Darmawan juga diduga emosi karena menunggu proses parkir bus tersebut.
"Karena tidak sabar menunggu bus yang akan parkir tersebut, makanya tiba-tiba ID ini mengeluarkan tembakan airsoft gun ke arah atas. Motifnya tidak sabar atau emosi menunggu bus yang akan parkir," ujarnya.
Simak Video: Viral Aksi Pemotor Koboi Saat Macet di Bukit Pelangi Puncak
