Lahar dingin Gunung Semeru menerjang Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Jawa Timur. Salah satu warga menceritakan detik-detik menegangkan saat menyelamatkan diri dari terjangan lahar dingin.
Dilansir detikJatim, cerita ini salah satunya dituturkan oleh Miskadin. Dia harus berlarian melihat air di Sungai Leprak di Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, meluap. Dia melihat debit air sungai memenuhi jalanan.
Aliran air bercampur lumpur cukup deras membuat Miskadin tidak berpikir panjang membawa istri dan anaknya lari menjauh. Dia langsung keluar dari rumah menarik tangan istri dan menggendong anaknya yang masih kecil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di luar rumah, dia mendengar suara warga berteriak: banjir... banjir...! Seketika itu juga dia menyadari bahwa banjir lahar dingin Semeru meluap dan menerjang desanya, Jumat (7/7/2023) sore.
"Spontan saya langsung menarik tangan istri dan menggendong anak yang masih kecil keluar dari rumah dan menyelamatkan diri. Ternyata di jalan sudah banyak air bercampur lumpur," katanya di Posko Pengungsian Desa Jarit, Kecamatan Candipuro, dilansir detikJatim, Sabtu (8/7/2023).
Dia mengaku, saat keluar dari rumah dan melihat warga berlarian, kendaraan petugas BPBD sudah di lokasi. Warga juga berlarian menyelamatkan diri dibantu kendaraan BPBD dan Tagana. Warga pun dievakuasi petugas.
Baca berita selengkapnya di sini.
Lihat Video 'Detik-detik Jembatan Gantung Kaliregoyo Lumajang Dihajar Banjir Lahar':