Masyarakat Apresiasi Kapolri Gelar Wayang Wahyu Cakraningrat: Sangat Senang

Masyarakat Apresiasi Kapolri Gelar Wayang Wahyu Cakraningrat: Sangat Senang

Herianto Batubara - detikNews
Sabtu, 08 Jul 2023 12:52 WIB
Masyarakat yang menonton Pagelaran Wayang Kulit Wahyu Cakraningrat mengapresiasi Polri.
Sunandar dan Atin, warga Ciledug Tangsel, menilai pertunjukan wayang kulit Wahyu Cakraningrat bukti polisi semakin bermasyarakat. (Tangkapan Layar Video Polri TV)

Sementara Atin menilai pergelaran wayang kulit bukan sekadar tontonan, tapi juga tuntunan. Atin menyampaikan pergelaran wayang kulit sudah jarang sekali digelar seperti ini.

"Sebetulnya (wayang kulit) itu tontonan juga tuntunan. Jadi kita menonton sambil kita mengkaji. Karena apa? Karena sekarang kan jarang ada acara seperti ini. Polri dalam setahun sudah dua kali (menyelenggarakan), itu luar biasa. Jadi ada peningkatan dibanding tahun-tahun yang lalu," tutur Atin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Lebih bagus lagi karena wayang ini asli budaya kita, dan Polri mengangkat seni budaya kita sendiri biar berkembang, biar tambah disenangi masyarakat," tambah dia.

Atin pun menyelipkan harapannya kepada Polri yang menginjak usia 77 tahun. Atin berharap, dalam penegakan hukum, Polri tak tumpul ke atas dan tajam ke bawah.

ADVERTISEMENT

"Harapan saya jangan hukum ini tumpul ke atas, tajam ke bawah, harus sama rata, tapi kayanya sudah sih, he-he-he...," kata Atin.

Masyarakat yang menonton Pagelaran Wayang Kulit Wahyu Cakraningrat mengapresiasi Polri.Tukinem, penggemar wayang mengaku senang dengan Pagelaran Wayang Kulit Wahyu Cakraningrat. (Tangkapan Layar Video Polri TV)

Kesan senada terungkap dari Tukinem setelah menyaksikan wayang kulit Wahyu Cakraningrat. Perempuan asli Yogyakarta yang 44 tahun merantau ke Depok, Jawa Barat (Jabar), ini merasa senang dan mengaku antusias.

"(Saya) penggemar wayang, makanya jauh-jauh ke sini. Wah senang banget, ini berkat Bapak Kapolri, Bapak Drs Listyo Sigit Prabowo, M.Si, saya senang banget. Ini kalau nggak salah sudah yang kedua. Karena saya berada di komunitas Sleman Manunggal Sembada dan Paguyuban Jawa Depok, yang anggotanya dari Banten sampai Banyuwangi," terang Tukinem.

"Jadi setiap ada wayang-wayang seperti ini, aduh, sangat apresiasi banget dah. Seneng banget saya, ini murni budaya Jawa, jangan sampai wayang itu punah. Bisa nonton wayang biasanya cuma di YouTube, apalagi dengan bintang tamunya keren-keren, saya seneng," pungkas Tukinem.


(aud/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads