Vice President Public Relations PT Kereta Api Indonesia (Persero) Joni Martinus meraih penghargaan sebagai Tokoh PR Berpengaruh 2023 pada ajang The 3rd MAW Talk Awards (MTA) 2023 yang digelar MAW Talk di Crystal Lotus Hotel, Yogyakarta, Jumat (7/7). Penghargaan diberikan oleh Founder dan Chairman MAW Talk Asmono Wikan.
Penghargaan tersebut diberikan atas kiprah KAI dalam memberikan dampak dan pengaruh positif terhadap ekosistem PR di Indonesia. Penghargaan ini juga menjadi bukti konsistensi KAI yang telah mampu menjalankan kepemimpinan berintegritas untuk keberlanjutan Indonesia.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada MAW Talk atas penghargaan yang diberikan yakni sebagai salah satu Tokoh PR berpengaruh tahun 2023. Penghargaan ini akan semakin memotivasi jajaran Public Relations KAI untuk terus berkarya, meningkatkan kinerja, serta memberikan kontribusi terbaik bagi korporasi dan seluruh stakeholders," kata Joni dalam keterangan tertulis, Sabtu (8/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, Joni mengungkapkan penghargaan ini juga merupakan pengakuan atas kinerja seluruh insan PR KAI Group dalam mengelola bidang kehumasan dengan baik.
"Seorang PR harus selalu bersemangat mengisi narasi-narasi faktual dan aktual di ruang publik serta harus memiliki kepedulian yang tinggi dan responsif dalam menangani setiap isu yang terjadi. Di samping itu, insan PR harus dapat membangun konsistensi yang berkelanjutan untuk terus menjaga serta meningkatkan image positif perusahaan melalui pengelolaan komunikasi dan informasi yang terukur, pemberitaan yang positif, piawai dalam mengelola aksi dan isu korporasi, serta senantiasa membangun kolaborasi pada lintas sektoral. Hal ini sudah menjadi keharusan bagi setiap insan PR untuk adaptif mengikuti perubahan di era digital," papar Joni.
Sebagai informasi, MAW Talk merupakan media berbasis digital Zoom dan Podcast di Spotify dan Apple Podcast yang rutin membahas isu public relations, media, dan kepemimpinan. Adapun penjurian pada The 3rd MAW Talk Awards (MTA) 2023 dilakukan berbasis desk research di media digital selama dua bulan dengan menjaring hampir 100 kandidat di tiap kategori.
Research ini selanjutnya difinalisasi melalui penjurian kualitatif oleh 5 juri akademisi komunikasi dari perguruan tinggi ternama di Yogyakarta yakni, Dr. Rahayu (UGM), Dr. Masduki (UII), Dr. Adhianty Nurjanah (UMY), Dr. Christina Rochayanti (UPN), dan Dr. Lukas Ispandriarno (UAJY).
Simak juga 'Menghitung Hari LRT Jabodebek Beroperasi':