5) Kesaksian Pemilik Rumah
Lukman Hakim (51) kaget mendapati rumahnya dalam kondisi gelap akibat ledakan gas di Tebet, Jakarta Selatan. Lukman, yang baru pulang dari salat Subuh di masjid, mendapati rumahnya dalam kondisi berantakan dan anggota keluarganya terluka.
"Posisi saya baru pulang salat Subuh, sampe rumah udah gelap semua, berantakan, lebih parah dari ini, ya berantakan," ujar Lukman saat ditemui detikcom di rumahnya, Jalan Tri Jaya III RT 08 RW 07 Nomor 15, Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (7/7).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga saat ini Lukman dan keluarganya belum menempati kembali rumahnya karena masih dipasangi garis polisi. Namun Lukman sudah mulai membenahi perabotan di rumahnya.
Lukman mengatakan dirinya saat itu sedang salat Subuh di musala ujung gang rumahnya. Lukman mengaku ledakan terdengar kencang hingga menimbulkan getaran seperti gempa.
"Ada (api) tapi nggak sempet gede keburu dimatiin warga. Cuma rasanya kayak gempa, kenceng, tuh musala (di ujung gang) sampai berasa, orang lagi zikir sampai kaget," katanya.
![]() |
Ledakan tabung gas di Jalan Tri Jaya, Tebet, Jakarta Selatan, menewaskan 2 orang dan 6 korban terluka.Ledakan tabung gas di Jalan Tri Jaya, Tebet, Jakarta Selatan, menewaskan 2 orang dan 6 korban terluka. (Dok. Polsek Tebet)
"Iya, kayak gempa, jauh jaraknya, polisi aja nggak percaya. Pas kejadian subuh dari jam 6 pagi sampe malam nggak berhenti orang datang, polisi, Satpol PP, lurah, camat, Koramil," tuturnya.
Barang-barang Beterbangan
Ledakan yang terjadi di rumahnya itu membuat barang-barang di rumahnya beterbangan hingga tersangkut di atap rumah tetangga.
"Barang yang di atas semua pada terbang. Itu tas sampe nyangkut di ujung seng rumah orang, tuh satu lagi belum diambil, masih ada," papar Lukman.
(mea/mea)