.webp)
Seorang pria berusia 40 tahun dengan inisial S membuat gempar warga Jalan Tanah Seratus RT 03 RW 12, Kelurahan Sudimara Jaya, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang. Ia diketahui menyimpan jenazah bayinya selama dua hari dalam freezer karena tidak memiliki uang untuk menguburkannya.
Bermula dari pengakuan warga bernama Nita yang mengaku melihat istri S, AA (33), pergi ke sebuah klinik. AA terlihat pergi ke klinik beberapa hari sebelum suaminya ketahuan menyimpan jenazah anak mereka di dalam freezer.
"Kemarin juga dia sakit dibawa ke klinik situ (depan warung) berobat juga. Aku tanya dia dijalan, 'Kenapa, Mbak? Meriang?' dia cuma manggut-manggut doang," kata Nita saat ditemui oleh detikcom di lokasi kejadian pada Kamis (6/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nita mengungkapkan bahwa saat itu AA pergi ke klinik bersama suaminya dan dua anak kecil. Namun, Nita tidak tahu apakah dua anak kecil tersebut adalah anak mereka.
"Berobat sama suaminya, sama anaknya, anak kecil. Tapi nggak tahu anaknya, nggak tahu anak siapa. Yang penting ada anak kecilnya saja sekitar anak saya, 4 tahunan deh. Ada adik-kakak di bawah 4 tahun lagi ada, pokoknya dua aja, pokoknya adik kakak. Mungkin yang kecil 2 tahunan, sudah bisa jalan," ungkapnya.
Nita yang sehari-hari menjual mie ayam mengaku tidak terlalu mengenal S dan istrinya. Nita menyebut hanya beberapa kali bertemu dan tanpa tegur sapa.
"Aku tahu mereka (tinggal di sana). Setiap hari mereka lewat. Pergi pagi dan pulang sore, tetapi kami tidak pernah saling bertegur sapa. Mereka selalu berdua dan tidak terlihat seperti sedang bekerja, mereka hanya mengenakan celana pendek biasa, tidak rapi. Kalau bekerja, kan biasanya orang berpakaian rapi," katanya.
Selain pembahasan mengenai keluarga pria yang simpan jenazah bayinya di freezer, detik pagi juga akan menyoroti banyaknya balita yang terindikasi obesitas. Di Kabupaten Bekasi, hingga pertengahan 2023, tercatat kasusnya mencapai sekitar 1.440 anak. Dari angka itu, 275 di antaranya berusia di bawah dua tahun (0-23 bulan).
Selain isu kesehatan, ulasan di detik pagi edisi Jumat (7/7/2023) juga menyasar isu lingkungan, yang berkaitan dengan usaha-usaha mencapai target net zero emission. Upaya itu ternyata juga dibidik oleh salah satu entitas perbankan besar di Indonesia, Bank Mandiri.
Selalu hadir menemani sarapan informasi detikers, Detik Pagi tayang Senin-Jumat Pukul 08.00-11.00 WIB, live stream di website dan TikTok detikcom. Pagi ini akan banyak pembahasan menarik! Detikers bisa berbagi ide, berdeleberasi, hingga membagikan pertanyaan lewat live chat juga, lho! Stay tune ya!
'Detik Pagi, Jangan Tidur Lagi!'
(Anggun Aprilita/ndh)
