Wakil Presiden Ma'ruf Amin melakukan rapat dengan Menko Polhukam Mahfud Md dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di Istana Wakil Presiden, Jakarta Pusat. Rapat itu membahas soal Pondok Pesantren Al-Zaytun hingga pembebasan pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens yang disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.
"Ada dua hal, yang satu soal Al-Zaytun yang kedua soal Papua, soal sandera. Soal sandera intinya kalau arahan dari Wapres kepada Panglima bagaimana tetap menjaga keselamatan dari pilot dan masyarakat, sehingga keselamatan dari dan masyarakat ini menjadi prioritas utama untuk menjaga keselamatan kemanusiaan," kata Juru Bicara Wapres Ma'ruf, Masduki Baidowi, kepada wartawan, Selasa (4/7/2023).
Rapat tersebut berlangsung selama 1 jam yang dimulai sekitar pukul 15.00 WIB. Ikut dalam rapat itu Kepala Setwapres Ahmad Erani Yustika, Masduki Baidowi dan deputi terkait.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Masduki menyebut Ma'ruf meminta agar Panglima TNI menyusun hal-hal teknis untuk penyelamatan pilot Susi Air yang disandera KKB. Akan, tetapi, kata dia Ma'ruf menekankan tentang keamanan dan keselamatan.
"Oleh karena itu silakan diatur secara teknis di lapangan seperti apa, Bapak Panglima tetap harus menjaga keamanannya. Kalau misalnya terjadi ada negosiasi segala macam di tingkat lapangan monggo saja dengan prinsip itu tadi," tutur Masduki.
Simak juga 'Panji Gumilang Diperiksa, Kasus Penodaan Agama Naik ke Penyidikan':