Waket MPR Dorong Nilai Sejarah Bangsa Dipahami Generasi Penerus

Waket MPR Dorong Nilai Sejarah Bangsa Dipahami Generasi Penerus

Erika Dyah - detikNews
Selasa, 04 Jul 2023 16:27 WIB
Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat
Foto: dok. MPR RI
Jakarta -

Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mendorong pemahaman nilai-nilai sejarah kebangsaan warisan pendahulu negeri ditingkatkan. Menurutnya, nilai-nilai sejarah dapat menjadi acuan bersikap bagi generasi penerus dalam menjawab berbagai tantangan zaman.

"Nilai-nilai sejarah Indonesia yang ditorehkan para pendahulu bangsa masih sangat relevan untuk menjadi landasan bersikap dalam menjawab sejumlah tantangan berbangsa dan bernegara di masa ini," kata perempuan yang akrab disapa Rerie dalam keterangannya, Selasa (4/7/2023).

Ia menjelaskan saat ini terdapat 496 dokumen Ingatan Kolektif Dunia The United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO). Adapun 11 di antaranya dimiliki Indonesia, termasuk ketiga arsip yang baru saja ditetapkan, yakni pidato Presiden Soekarno bertajuk 'To Build the World a New', Pertemuan Pertama Gerakan Non-Blok, dan Hikayat Aceh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada Senin (3/7) lalu, sertifikat Ingatan Kolektif Dunia UNESCO ketiga arsip tersebut diserahkan wakil tetap Indonesia di UNESCO Prof. Ismunandar kepada Dirjen Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah.

Adapun delapan dokumen lainnya antara lain Arsip VOC, Arsip Konferensi Asia-Afrika, Babad Diponegoro, Arsip Konservasi Borobudur, Arsip Tsunami, La Galigo, Nagarakertagama, dan Cerita Panji.

ADVERTISEMENT

Rerie menilai penyerahan dokumen ini menjadi bentuk pengakuan dunia terhadap pentingnya nilai-nilai sejumlah peristiwa sejarah di Indonesia. Pasalnya, catatan tersebut juga menjadi bagian dari peristiwa bersejarah dunia.

Pentingnya nilai-nilai sejarah dari sejumlah peristiwa ini menurutnya harus dapat mendorong anak bangsa. Harapannya, mereka mampu menggali dan memaknai nilai-nilai luhur yang diwarisi oleh nenek moyangnya sendiri.

Anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah ini pun mendorong sistem pendidikan nasional yang diterapkan saat ini ikut mengakselerasi penanaman nilai-nilai sejarah bangsa kepada para peserta didik. Sebab menurutnya, setiap anak bangsa perlu memiliki pemahaman yang utuh terhadap nilai-nilai sejarah bangsa demi membangun karakter generasi penerus yang tangguh.

Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem ini mengajak seluruh elemen bangsa bersama-sama melestarikan nilai-nilai yang diwarisi para pendiri bangsa, seperti kejujuran, persatuan, gotong-royong, dan budi pekerti yang luhur. Hal ini penting ditanamkan guna mewujudkan proses pembangunan yang lebih baik dari waktu ke waktu.

Simak juga 'Heboh Olok-olok Nama Gedung DPR di Google Maps':

[Gambas:Video 20detik]



(fhs/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads