Mantan pacar Mario Dandy (20), Anastasia Pretya Amanda (19), menjadi saksi di sidang penganiayaan Cristalino David Ozora (17) dengan terdakwa Mario Dandy dan Shane Lukas (19). Amanda mengungkap watak Mario Dandy yang temperamental.
"Sepengetahuan Saudara, Mario ini orangnya selama Saudara dekat, menjalin hubungan, dia ini temperamen atau orangnya lembut, kalem, seperti apa sih watak?" tanya jaksa dalam persidangan di PN Jaksel, Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan, Selasa (4/7/2023).
"Temperamen," jawab Amanda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Amanda menyebut emosi Mario Dandy sering meledak-ledak. Dia mengatakan emosi itu meledak saat Mario Dandy tersinggung.
"Temperamen, dia kalau misalnya ada sesuatu yang membuat dia tersinggung apakah dia langsung meluapkan kemarahannya atau dia bisa berkata lemah lembut, 'oh saya menghadapi seorang perempuan harus seperti ini, kalau laki-laki seperti ini', nggak harus langsung meledak-ledak?" tanya jaksa.
"Langsung meledak-ledak," jawab Amanda.
Amanda mengatakan emosi Mario Dandy yang meledak-ledak terjadi pada semua orang. Dia mengatakan hal itu berdasarkan pengalaman dirinya selama berpacaran dengan Mario Dandy.
"Meledak-ledak, memang selama Saudara dekat langsung memang dia kalau ada yang nggak disuka langsung dikeluarkan?" tanya jaksa.
"Iya," jawab Amanda.
"Seperti itu, terus kalau kepada orang lain juga sama?" tanya jaksa lagi.
"Iya," jawab Amanda.
Dakwaan Mario Dandy
Mario Dandy didakwa melakukan penganiayaan berat berencana terhadap David Ozora. Jaksa menyebutkan perbuatan Mario dilakukan bersama Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan alias Shane dan anak berinisial AG. AG sendiri telah divonis bersalah dan dihukum 3,5 tahun penjara.
"Terdakwa Mario Dandy Satriyo alias Dandy beserta Shane Lukas Rotua Pangondian Lumbantoruan alias Shane dan Anak AG selanjutnya disebut anak (penuntutan dilakukan secara terpisah) turut serta melakukan kejahatan penganiayaan berat yang dilakukan dengan rencana terlebih dahulu," ujar jaksa saat membacakan surat dakwaan di PN Jaksel, Selasa (6/6).
Penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy adalah dengan melakukan tendangan berkali-kali kepala David. Mario Dandy disebut terus menganiaya David yang sudah tergeletak tidak berdaya.
Akibatnya, David mengalami koma. Ayah David menyebut anaknya juga mengalami amnesia akibat penganiayaan itu.