Sejumlah nama digadang-gadang bakal menjadi calon Gubernur Jawa Timur (Jatim). Selain petahana Khofifah Indar Parawansa, ada juga nama Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo yang disebut bisa menjadi 'kuda hitam' dalam Pilgub Jatim 2024.
Belum lama ini, ratusan massa dari Relawan Cak Fauzi mendeklarasikan dukungan untuk Fauzi maju di Pilgub Jatim. Selain itu, belakangan masyarakat di Jawa Timur juga kerap melihat gambar Cak Fauzi di belakang kaca angkutan kota (angkot).
Beberapa angkot jurusan Surabaya-Gresik memampang gambar wajah Bupati Sumenep dengan blangkon dan kemeja putih di bagian kiri kaca belakangnya. Di bagian kanan, ada tulisan 'Cak Fauzi Penerus Gubernur M. Noer'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
M. Noer merupakan mantan Gubernur Jatim legendaris yang berasal dari Madura. Di tangan M Noer, Jawa Timur, khususnya Madura, mengalami banyak perubahan.
"Semangat ini, semangat mengembalikan kejayaan Jawa Timur dan meningkatkan kesejahteraan Madura yang kami lihat ada di sosok Cak Fauzi," kata Koordinator Relawan Cak Fauzi Jatim Asip Irawan.
Soal siapa yang memasang stiker di angkot, Asip mengatakan merupakan inisiatif personal yang tergabung dalam Relawan Cak Fauzi Jatim.
Sejumlah angkot jurusan lain juga memasang stiker wajah Achmad Fauzi di bagian kaca belakangnya, seperti rute Sumenep-Surabaya, Pasuruan-Malang, Pasuruan-Probolinggo, Surabaya-Sidoarjo, hingga Surabaya-Kediri.
Selain bertuliskan 'Cak Fauzi Penerus Gubernur M. Noer', juga terdapat pesan lainnya dari stiker-stiker kaca belakang angkot tersebut, seperti 'Salam Settong Dhere' yang berartikan salam satu darah khas masyarakat Madura.
Menurut Asip, gelombang dukungan untuk Cak Fauzi mencalonkan diri di Pilgub Jatim 2024 akan semakin besar. Ia menyebut kegiatan deklarasi akan dilakukan di wilayah lain di Jawa Timur.
"Surabaya hanya menjadi pembuka. Sudah banyak teman-teman kami di Pulau Madura, Malang Raya, Tapal Kuda, hingga Mataraman yang berencana melakukan hal serupa, mendukung Cak Fauzi maju di Pilgub Jatim 2024," ujar Asip.
Simak juga 'Respons Khofifah soal Namanya Masuk Bursa Cawapres':