.webp)
Sistem lalu lintas (lalin) satu arah atau one way arah Jakarta di Jl Raya Puncak Bogor telah berakhir usai diberlakukan selama kurang lebih 7 jam. Arus lalin di sekitar Puncak kini kembali normal dua arah.
"Kami Satlantas Polres Bogor melaporkan arus situasi di Simpang Gadog, di pukul 19.30 WIB tadi dilakukan penormalan arus di Jl Raya Puncak menjadi dua arah kembali," kata Kasat Lantas Polres Bogor AKP Dicky Pranata, Minggu (2/7/2023).
"Pemberlakuan one way arah Jakarta sendiri selama kurang lebih 7 jam, sejak tadi pukul 11.00 WIB sampai dengan pukul 19.30 WIB," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
30 Ribu Kendaraan Arah Jakarta
Dicky menyebutkan sedikitnya 30 ribu kendaraan mengarah ke Jakarta di Jl Raya Puncak sejak siang tadi. Hal ini mengakibatkan arus kendaraan menuju Jakarta padat meski sedang diberlakukan one way.
"Ya memang kita melihat arus kendaraan yang masuk sejak Kamis, Jumat dan Sabtu, banyak yang menginap, dan hari Minggu ini merupakan puncak arus balik wisatawan ya," kata Dicky.
"Hari ini tidak terlalu banyak kendaraan yang naik (menuju Puncak), hanya belasan ribu saja, ada di angka 11-12 ribu kendaraan. Sedangkan untuk kendaraan yang turun mencapai 30 ribu kendaraan," tambahnya.
Satlantas Polres Bogor sebelum diketahui menerapkan one way di Jl Raya Puncak Bogor arah Jakarta. One way diterapkan karena arus kendaraan padat sehingga menimbulkan antrean panjang.
"Betul, one way arah Jakarta sudah dimulai, tadi kita mulai lebih awal di pukul 11.00 WIB. Kita mulai lebih awal karena antrean kendaraan sudah lumayan panjang, sehingga kita prioritaskan kendaraan wisatawan yang akan kembali ke arah Jakarta," kata KBO Satlantas Polres Bogor Iptu Ardian Novian, Minggu (2/7).
(rfs/rfs)
