Beragam kegiatan disediakan Polri pada puncak perayaan Hari Bhayangkara ke-77 yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, hari ini. Salah satunya bazar makanan dan minuman gratis yang disediakan oleh Korps Brigade Mobil (Brimob).
Stan yang dinamai Dapur Lapangan ini menjadi yang teramai dikunjungi oleh warga. Antusiasme warga terlihat dari antrean yang mengular.
Tak seperti stan bazar pada umumnya, stan ini menggunakan kendaraan khusus (ransus) milik Brimob. Ada yang menggunakan field kitchen vehicle (mobil dapur lapangan Brimob) dan mobile water treatment besar.
Warga terlihat mengantre hidangan makanan yang disediakan. Uniknya, makanan disiapkan langsung oleh personel Brimob menggunakan seragam dinas.
Panitia di lokasi meminta warga antre dengan tertib. Para warga bergiliran untuk menanti untuk dilayani oleh personel Brimob yang dengan ramah menyiapkan makanan bagi mereka.
Selepas itu, mereka terlihat semringah saat menerima kotak makanan berwarna cokelat yang di dalamnya berisi nasi, lauk, dan sayur. Ada yang langsung menikmati hidangan itu di tempat yang disediakan, ada pula yang kemudian pergi untuk dimakan setelahnya.
Tak hanya pada antre makanan. Tepat di sebelah dapur lapangan, terdapat mobil yang membagikan kopi dan minuman gratis bagi masyarakat yang hadir.
Lebih dekat, warga diberi keleluasaan untuk menikmati minuman dari kendaraan khusus Brimob itu. Terlihat, para warga dengan tertib mengantre dan menikmati minuman yang disediakan.
Di sisi lain para personel Brimob yang ada di lokasi tampak ramah membersamai para warga. Mereka dengan sigap menjawab setiap pertanyaan maupun ajakan berfoto dengan warga.
Seorang warga Jakbar, Lania, merasa senang karena telah mendapatkan hidangan yang menurutnya enak. Ibu rumah tangga berusia 46 tahun itu mengaku tak mengantre terlalu lama.
"Ngantre sebentar doang tadi kita satu RT. Karena ramean, jadi seru ya," katanya.
Dia juga mengatakan sensasi lain kala makanannya disiapkan oleh personel Brimob. Menurutnya, selama ini, Brimob terkenal tegas dan menakutkan.
"Biasa kalau kita lihat di jalan polisi yang bajunya item-item itu kan serem gitu. Pakai kacamata, bawa senjata. Ngeliatnya aja kita takut. Tapi ini malah dimasakin makanan," ujar Lani semringah.
(aik/aik)