Pesan Irjen Wiyagus di Rakernis Humas Polda Jabar

Pesan Irjen Wiyagus di Rakernis Humas Polda Jabar

Audrey Santoso - detikNews
Selasa, 27 Jun 2023 16:39 WIB
Kapolda Jawa Barat Irjen Akhmad Wiyagus di Rakernis Bid Humas Polda Jabar, Senin (26/6/2023).
Kapolda Jawa Barat Irjen Akhmad Wiyagus di Rakernis Bid Humas Polda Jabar, Senin (26/6/2023). (dok. istimewa)
Jakarta -

Kapolda Jawa Barat (Jabar), Irjen Akhmad Wiyagus, menyampaikan betapa strateginya fungsi humas saat ini. Oleh sebab itu, dia meminta personel Bidang Humas Polda Jabar dan jajaran meningkatkan kolaborasi dengan insan pers.

"Jalin terus kolaborasi dengan kalangan jurnalis," kata Wiyagus dalam acara Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Bidang Humas di Mapolda Jabar, Senin (26/6/2023).

Acara pembukaan rakernis ini dihadiri Wakapolda Jabar Brigjen Bariza Sulfi, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo, serta para pejabat utama. Rakernis diikuti para peserta dari jajaran Humas Polres se-Polda Jabar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita tahu media menjadi salah satu pilar demokrasi. Bicara media, humas menjadi salah satu unsur demokrasi. Salah satu unsur dari demokrasi adalah transparansi terhadap pejabat publik," ujar mantan Kapolda Lampung ini.

Dia menekankan tak ada satu pun hal atau informasi yang bisa disembunyikan di era digital. Sementara dulu hal-hal yang terjadi di internal Polri bisa disembunyikan, lanjut Wiyagus, saat ini tak bisa.

ADVERTISEMENT

"Ini yang harus dipahami oleh anggota Polri. Kita bisa lihat dalam keseharian. Apapun yang terjadi di tengah-tengah masyarakat dengan sangat mudah masyarakat mengemas kejadian itu menjadi sebuah berita yang seolah-olah dibuat oleh komunitas jurnalis,'' tutur Wiyagus.

Wiyagus juga menyoroti soal sumber daya manusia (SDM) di Bidang Humas Polda Jabar. Wiyagus menyebut personel di Humas harus melek digital.

"Serap ilmunya, tidak boleh antikritik. Selalu berkolaborasi dengan kalangan media," pungkas Wiyagus.

(aud/fjp)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads